Sukoharjonews.com (Grogol) – Sebanyak empat orang melakukan pesta minuman keras (miras) di teras rumah Dukuh Branglor RT 02/07, Desa Mancasan, Baki, Sabtu (19/10) malam. Nahas menimpa salah satu peserta pesta miras bernama Budi Santoso, warga Desa Pondok, Grogol. Pasalnya, keesokan paginya atau hari Minggu (20/10) pagi sekutar pukul 10.00 WIB, Budi ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Informasi yang berhasil dihimpun, korban bersama tiga temannya pesta miras malam sebelumnya di teras rumah milik Martopo alias Ambar alias Cukrik. Korban sendiri datang ke lokasi sekitar pukul 19.30 WIB dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat. Korban bersama pemilik rumah Martopo dan dua temannya lain masing-masing Anang dan Sunardi kemudian pesta miras. Saat itu, keempatnya pesta miras jenis ciu dan juga bir bintang.
Pada pukul 22.00 WIB, teman-teman korban sempat mengingatkan korban untuk berhenti minum karena wajahnya terlihat pucat. Hanya saja, korban tetap melanjutkan pesta miras tersebut hingga pukul 00.00 WIB. Karena sudah teler, korban lantas tergeletak di teras rumah Martopo dan tidur di atas dipan bambu dengan posisi telentang.
Keesokan hari, pemilik rumah Martopo berusaha membangunkan korban sekitar pukul 10.00 WIB. Namun, korban tidak merespon, bahkan kondisi badan korban sudah kaku dalam posisi telentang. Kejadian itu lantas dilaporkan ke Polsek Baki yang kemudian melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Kabar tewasnya Budi membuat geger warga kampung yang kemudian ke lokasi untuk melihat dari dekat.
“Penyebab pasti kematian korban belum diketahui. Tapi memang benar jika malam harinya korbanpesta miras bersama beberapa temannya. Jasad korban kami bawa ke RSUD Dr Moewardi Solo untuk autopsi memastikan penyebab kematian,” ujar Kasat Reskrim Polres Sukoharjo AKP Gede Yoga Sanjaya. (erlano putra)
Tinggalkan Komentar