WR 2 Bersama Dekan FP Univet Bantara Sukoharjo Laksanakan Pengabdian Masyarakat di SMKN 2 Sukoharjo

Wakil Rektor 2 Univet Bantara Sukoharjo, Yos Wahyu Harinta bersama Dekan Fakultas Pertanian (FP), Novian Welly Asmoro melaksanakan pengabdian masyarakat Fakultas Pertanian di SMKN 2 Sukoharjo, Kamis (26/1/2023).

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Wakil Rektor 2 (WR 2) Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara Sukoharjo, Yos Wahyu Harinta bersama Dekan Fakultas Pertanian (FP), Novian Welly Asmoro dan juga dosen Prodi Agribisnis dan Prodi Teknologi Hasil Pertanian (THP) melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di SMKN 2 Sukoharjo, Kamis (26/1/2023).

“Jadi, kegiatan pengabdian kepada masyaraat ini rutin kami lakukan tiap tahunkarena menjadi salah satu tugas wajib dosen dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat,” jelas Yos Wahyu.

Menurutnya, dalam kegiatan tersebut sekaligus dilakukan sosialisasi kepada peserta yang merupakan siswa sekolah kelas 3 terkait kampus Univet Bantara Sukoharjo. “Jadi, selain pengabdian, kampus juga sekaligus sosialisasi tentang PMB dengan harapan siswa tertarik untuk melanjutkan pendidikan ke PT khususnya di Univet,” jelas Yos.

Dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat, Yos mengaku dirinya meski sebagai Warek juga harus ikut terjun langsung ke sekolah-sekolah sekaligus mempromosikan Univet Bantara Sukoharjo.

Khusus kegiatan di SMKN 2 Sukoharjo, lanjutnya, pesertanya adalah siswa dengan jurusan Agribisnis dan Pengolahan Hasil Pertanian (APHP). Dalam pengabdian ini, FP Univet memberikan penyuluhan bagaimana membuat eco-enzim.

Eco-enzim terebut dibuat dari sisa-sisa sayuran, buah-buahan atau limbah organik rumah tangga yang bisa dijadikan pupuk secara alami. Harapannya, dengan eco-enzim tersebut dapat mengurangi sampah khususnya sampah organik rumah tangga.

Sedangkan Kepala SMKN 2 Sukoharjo, Tuti Mahriah, menyampaikan apresiasi kepada FP Univet yang telah melakukan pengabdian masyarakat di SMKN 2 Sukoharjo. Tuti berharap ilmu yang disampaikan bisa diterapkan di sekolah dan juga di masyarakat.

“Kami berharap kerjasama ini bisa diteruskan dan ditingkatkan,” ujarnya.

Tuti juga mengatakan, SMK diidentikkan dengan istilah BMW, yakni Bekerja Melanjutkan Wirausaha. Namun, tidak menutup kemungkinan alumsi SMK melanjutkan pendidikan dengan kuliah.

“Pilih sesuai passionnya, kalau mau kuliah bagus, kalau belum ada biaya, bisa bekeja dulu kumpulkan uang untuk biaya kuliah. Setelah lulus intinya jangan hanya diam saja, tetap semangat untuk bergerak,’ pesannya.

Dalam kesempatan itu juga sekaligus dilaksanakan penandatangan MoU antara Dekan FP Univet Bantara Sukoharjo, Novian Welly Asmoro dengan Kepala SMKN 2 Sukoharjo, Tuti Mahriah. (nano)

Nano Sumarno:
Tinggalkan Komentar