Update Kasus Corona 8 Maret, Positif Naik 32, Sembuh Naik 23, Meninggal Naik 1

Data kasus corona Sukoharjo, update per 8 Maret 2021.

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Update data kasus Corona di Kabupaten Sukoharjo per 8 Maret hari ini, kembali ada kenaikan 32 kasus positif di Sukoharjo. Saat ini, akumulasi kasus positif corona di Sukoharjo menjadi 4.920 kasus. Disisi lain, kasus positif sembuh naik 23 sehingga akumulasinya menjadi 4.215 kasus dan positif meninggal naik satu menjadi 333 orang.


Berdasarkan update www.corona.sukoharjokab.go.id, saat ini kasus positif aktif masih 372 kasus. Terdiri dari 205 orang isolasi mandiri, dua isolasi terpusat dan 165 orang menjalani rawat inap dirumah sakit. Untuk kasus positif meninggal naik satu dari 332 menjadi 333 orang. Sedangkan untuk suspek corona turun menjadi 974 orang yang terdiri dari 15 isolasi mandiri, 157 rawat inap, 775 selesai pemantauan, 27 meninggal, dan 632 swap negatif.

“Berdasarkan update per 8 Maret ini, kembali ada kenaikan 32 kasus positif sehingga akumulasinya menjadi 4.920 kasus. Untuk kasus sembuh naik 23 sehingga totalnya menjadi 4.215 kasus dan untuk positif meninggal naik satu menjadi 333 orang,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Senin (8/3/2021).

Dalam beberapa waktu terakhir kasus positif corona di Sukoharjo masih menunjukkan kenaikan. Seperti dalam update per 6 Maret ada kenaikan 28 kasus dan pada 8 Maret ini kembali ada kenaikan 32 kasus positif baru.

Yunia berharap masyarakat tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Seperti memakai masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan dengan sabun. Disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan diyakini mampu memutus penyebaran virus corona. Yunia juga mengajak masyarakat untuk mematuhi aturan terkait protokol kesehatan.

Saat ini, masih ada 372 kasus positif corona aktif yang tersebar di 12 kecamatan. Masing-masing Kecamatan Kartasura 84 orang, Baki 24 orang, Grogol 17 orang, Mojolaban 17 orang, Sukoharjo 62 orang, Bendosari 36 orang, dan Tawangsari 33 orang. Kemudian Kecamatan Polokarto 25 orang, Nguter 16 orang, Bulu 20 orang, Weru 31 orang, dan Kecamatan Gatak tujuh orang. (erlano putra)

Erlano Putra:
Tinggalkan Komentar