Update Kasus Corona 31 Januari, Data Positif dan Yang Sembuh Tetap

Data kasus corona Sukoharjo, update per 31 Januari 2021.

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Update data kasus Corona di Kabupaten Sukoharjo per 31 Januari hari ini, tidak ada kenaikan kasus positif baru di Sukoharjo. Sehingga, akumulasi kasus positif corona di Sukoharjo saat ini tetap 3.973 kasus. Disisi lain, kasus positif sembuh juga tidak naik sehingga akumulasinya juga tetap 3.232 kasus dan positif meninggal juga tetap 250 orang.


Berdasarkan update www.corona.sukoharjokab.go.id, saat ini kasus positif aktif masih 491 kasus. Terdiri dari 309 orang isolasi mandiri dan 182 orang menjalani rawat inap dirumah sakit. Untuk kasus positif meninggal tetap 250 orang. Sedangkan untuk suspek corona ada 1.064 orang yang terdiri dari 16 isolasi mandiri, 249 rawat inap, 775 selesai pemantauan, 24 meninggal, dan 480 swap negatif.

“Berdasarkan update per 31 Januari ini, tidak ada kenaikan kasus positif sehingga akumulasinya tetap 3.973 kasus. Untuk kasus sembuh juga tidak naik sehingga totalnya tetap 3.232 kasus dan untuk positif meninggal juga tetap 250 orang,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Minggu (31/1/2021).

Dalam beberapa waktu terakhir kasus positif corona di Sukoharjo terus naik signifikan. Seperti dalam update per 30 Januari dimana ada kenaikan 83 kasus dan per 31 Januari ini tidak ada kenaikan kasus positif baru. Sukoharjo sendiri memperpanjang PPKM hingga 8 Februari 2021.

Yunia berharap masyarakat tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Seperti memakai masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan dengan sabun. Disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan diyakini mampu memutus penyebaran virus corona. Yunia juga mengajak masyarakat untuk mematuhi aturan selama pelaksanaan PPKM yang diperpanjang.

Saat ini, 494 kasus positif corona aktif tersebut tersebar di 12 kecamatan. Masing-masing Kecamatan Kartasura 94 orang, Baki 52 orang, Grogol 64 orang, Mojolaban 39 orang, Sukoharjo 70 orang, Nguter 48 orang, dan Tawangsari 23 orang. Kemudian Kecamatan Bendosari 21 orang, Polokarto sembilan orang, Bulu 30 orang, Weru 33 orang, dan Kecamatan Gatak delapan orang. (erlano putra)

Nano Sumarno:
Tinggalkan Komentar