Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Update data kasus Corona di Kabupaten Sukoharjo per 21 Mei hari ini, kasus positif Corona di Sukoharjo naik satu kasus dari Kecamatan Bendosari. Dengan tambahan satu kasus tersebut, total kasus terkonfirmasi positif di Kabupaten Sukoharko mencapai 68 kasus. Kasus positif tersebut terdiri dari 17 orang menjalani isolasi mandiri, 19 orang menempati rumah sehat, enam rawat inap, 22 sembuh dan empat orang meninggal dunia.
Berdasarkan data di website www.corona.sukoharjokab.go.id, untuk orang dalam pemantauan (ODP) naik dua menjadi 660 yang terdiri dari terdiri dari 555 orang selesai masa pemantauan selama 14 hari, 95 orang menjalani isolasi mandiri, delapan rawat inap, dan dua ODP meninggal dunia. Sedangkan PDP tetap 20 kasus yang terdiri dari delapan orang menjalani rawat inap, enam isolasi mandiri, dan enam orang meninggal. Tercatat pula 66 PDP dengan hasil akhir, yakni 57 negatif dan sembilan orang mendapat diagnosa lain.
Bertambahnya satu kasus positif di Kecamatan Bendosari membuat sebaran kasus positif tetap di enam kecamatan. Masing-masing Kecamatan Grogol 30 orang, Mojolaban 12 orang, Kartasura 11 orang, Baki delapan orang, Nguter lima orang, dan Kecamatan Bendosari dua orang. Satu kasus positif baru tersebut dari Desa Sidorejo, Bendosari.
“Data per 21 Mei ini ada kenaikan satu kasus positif di Kecamatan Bendosari sehingga totalnya menjadi 68 kasus terkonformasi positif. Kami proaktif melakukan rapid test terhadap kontak erat untuk bisa mengetahui dengan cepat. Jika hasilnya reaktif langsung kami tindaklanjuti dengan tes swab sehingga penanganan bisa dengan cepat dilakukan,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Kamis (21/5/2020).
Facebook Comments