Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Update data kasus Corona di Kabupaten Sukoharjo per 20 November hari ini, ada kenaikan 39 kasus positif baru di Sukoharjo. Tambahan 39 kasus baru tersebut menjadikan akumulasi kasus positif corona di Sukoharjo menjadi 1.529 kasus. Disisi lain, kasus positif sembuh naik 20 sehingga totalnya menjadi 1.015 kasus dan kasus positif meninggal kembali naik dua menjadi 76 orang.
Berdasarkan update www.corona.sukoharjokab.go.id, saat ini kasus positif aktif melejit menjadi 437 kasus. Terdiri dari 334 orang isolasi mandiri, tiga isolasi rumah sehat, dan 100 orang menjalani rawat inap dirumah sakit. Untuk kasus positif meninggal naik dua dari 74 menjadi 76 orang. Sedangkan untuk suspek corona ada 879 orang yang terdiri dari 17 isolasi mandiri, 72 rawat inap, 775 selesai pemantauan, 15 meninggal, dan 393 swap negatif.
“Berdasarkan update per 20 November ini, ada kenaikan 39 kasus positif sehingga akumulasinya menjadi 1.528 kasus. Disisi lain, kasus positif sembuh naik 20 sehingga totalnya menjadi 1.015 kasus dan untuk positif meninggal naik dua menjadi 76 orang,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Jumat (20/11/2020).
Seperti diketahui, dalam beberapa waktu terakhir kasus positif corona di Sukoharjo terus naik signifikan. Pada update 19 November ada kenaikan sebanyak 65 kasus dan pada 20 November hari ini ada kenaikan kembali sebanyak 39 kasus. Selain itu, kasus positif yang meninggal juga masih menunjukkan tren kenaikan dimana sebagian besar kasus meninggal karena pasien memiliki penyakit penyerta atau kormobit.
Saat ini, 437 kasus positif corona yang masih ada atau aktif tersebar di 12 kecamatan. Masing-masing Kecamatan Grogol 70 orang, Kartasura 80 orang, Sukoharjo 70 orang, Mojolaban 55 orang, Baki 65 orang, Polokarto 24 orang, Tawangsari lima orang, dan Bulu 17 orang. Kemudian Kecamatan Nguter delapan orang, Bendosari 19 orang, Gatak 18 orang, dan Kecamatan Weru enam orang. (erlano putra)
Facebook Comments