Sukoharjonews.com (Nguter) – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-104 masih berlangsung di Desa Celep, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, Jateng. Hingga Minggu (10/3) ini, program TMMD Reguler sudah berjalan 13 hari. Artinya, berakhirnya program tersebut juga semakin dekat karena sesuai jadwal, TMMD Reguler Ke-104 di Desa Celep akan ditutup pada 27 Maret mendatang. Meski sudah berjalan 13 hari, anggota Satgas TMMD dan warga masih dan tetap bersemangat.
“Meski kondisi cuaca tidak menentu dan sudah berjalan 13 hari, semangat anggota Satgas TMMD Ke-104 tetap tinggi. Semangat untuk tetap bekerja secara maksimal agar setiap sasaran pekerjaan nanti bisa diselesaikan tepat waktu,” jelas Komandas SSK Satgas TMD Reguler Ke-104 Desa Celep, Kapten Arh Bahrun.
Dikatakan Bahrun, anggota Satgas TMMD sudah terbiasa melakukannya sehingga senang karena bisa ikut bergotong royong dan bahu membahu bersama masyarakat Desa Celep. Menurutnya, kegiatan bisa berjalan dengan baik karena dikerjakan secara kompak antara TNI dan warga. Dengan menjaga kekompakan tersebut, Bahrun optimistis semua sasaran TMMD Reguler baik fisik maupun nonfisik selesai hingga penutupan mendatang.
Saat ini, ujar Bahrun, anggota Satgas TMMD reguler bersama warga mengebut pekerjaan jambanisasi, pembangunan pos kamling dan juga menyelesaikan betonisasi jalan. Dengan adanya jambanisasi, selanjutnya warga tidak lagi buang air besar (BAB) sembarangan karena sudah memiliki jamban sendiri. Selama ini, warga masih sering BAB di sungai yang melintas di desa tersebut.
Warga Dukuh Sumber Agung, Desa Celep, Dadi, 47, mengucapkan terima kasih kepada TNI yang telah peduli dan membantu warga dalam pembuatan jamban sehingga dirinya dan dan keluarga lainnya tidak susah payah lagi untuk BAB. “Selama ini warga sudah berusaha membuat jamban tapi tak kunjung terealisasi. Adanya TMMD ini jelas sangat membantu warga karena ada program jambanisasi,” ujarnya.
Selain jamban, anggota Satgas TMMD Reguler juga tengah mengebut pembangunan pos kamling di Dukuh Brahu, Desa Celep. Dengan adanya pos kamling tersebut diharapkan keamanan wilayah khususnya Dukuh Brahu dapat terjaga. Dengan adanya pos kamling, masyarakat juga bisa menggalakkan program siskamling.
Ketua RT 02/02 Dukuh Brahu, Suradi, 45, mengatakan, dengan dibangunnya pos kamling tersebut diharapkan membuat warga semakin rajin dalam melakukan kegiatan ronda setiap malam. “Saya akan terus mengimbau kepada warga untuk aktif melakukan kegiatan ronda agar situasi keamanan bisa terjaga. Terlebih lagi sebentar lagi ada Pemilu,” ujarnya. (nano sumarno)
Facebook Comments