Sukoharjonews.com – Perut buncit menjadi salah satu permasalahan pelik yang dialami dan dikeluhkan banyak orang. Bukan hanya mengganggu penampilan, namun perut buncit juga bisa berbahaya bagi kesehatan. Misalnya, meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, hepatitis, hingga stroke.
Dilansir dari Life Hack, Sabtu (6/5/2023),banyak cara untuk meratakan perut buncit yang bisa dilakukan, seperti rutin berolahraga hingga menerapkan gaya hidup sehat. Nah, kamu bisa mencoba prinsip orang China dalam mengecilkan perut buncit hingga menurunkan berat badan, berikut prinsip orang China untuk mengecilkan perut buncit
Makan di Mangkuk Kecil
Jika diperhatikan, perempuan China menyantap makanan menggunakan mangkuk-mangkuk kecil, termasuk untuk nasi atau mie yang menjadi hidangan utama. Bukan tanpa alasan, ini membantu mereka untuk menjaga porsi makan tetap terkendali dan cenderung makan lebih sedikit.
Alih-alih mengisi piring dengan banyak nasi dan sedikit sayuran serta protein, ambil tiga hingga empat mangkuk kecil dan ambil makanan sesuai porsi yang dibutuhkan. Dengan cara ini, kamu tidak akan menambah makanan dan terhindar dari makan berlebih.
Menyeimbangkan Makanan ‘Kering’ dan ‘Basah’
Dilansir dari Life Hack, budaya China percaya bahwa sangat penting untuk mencapai keseimbangan dalam segala hal, dan prinsip ini banyak diterapkan dalam makanan mereka. Untuk setiap hidangan lembap atau basah, harus ada hidangan kering untuk memberikan keseimbangan.
Untuk setiap sumber protein, harus dibarengi pula dengan sumber karbohidrat. Orang China sangat percaya bahwa mencapai keseimbangan dalam setiap makanan membantu menjaga aliran energi yang baik dan mencegah penambahan berat badan.
Mengonsumsi Sayuran Segar
Sudah bukan rahasia lagi bahwa sayuran adalah makanan yang sangat baik untuk kesehatan, termasuk untuk membantu meratakan perut buncit. Umumnya, hidangan di China selalu menggunakan sayuran sebagai salah satu bahan utamanya. Sayuran sendiri kaya akan nutrisi dan mengandung lebih sedikit kalori.
Selain itu, perempuan China juga tidak memasak sayuran hingga terlalu matang dan lebih gemar direbus atau dikukus ketimbang ditumis. Mereka mengonsumsi sayuran dalam keadaan segar sehingga kandungan nutrisinya tetap terjaga.
Memasak Makanan dengan Cara Dikukus
Cara mengolah makanan pun juga harus diperhatikan, lho, Beauties. Karena sayang jika bahan makanan sehat diolah dengan cara yang tidak sehat, misalnya digoreng dengan minyak berlebih. Ini akan mengurangi nutrisi dan gizi yang terkandung di dalamnya.
Salah satu ciri khas kuliner China adalah hidangan yang diolah dengan cara dikukus. Tidak hanya mengukus sayuran, perempuan China juga gemar mengukus daging dan telur. Dikutip dari Life Hack, mengukus membantu mempertahankan nutrisi dan mineral penting dalam hidangan. Selain itu, tidak memerlukan penggunaan minyak dan bumbu lainnya.
Tidak Menghitung Kalori
Sedikit berbeda dengan di Indonesia, produk makanan di China memuat komposisi, namun jarang mencantumkan kalori. Maka, perempuan China cenderung tidak memperhitungkan kalori saat menyantap makanan. Terlebih, mereka memandang makanan sebagai sumber gizi, bukan sesuatu yang bisa menaikkan berat badan.
Sebuah studi yang dilansir oleh US News mengevaluasi efektivitas informasi kalori pada menu di Amerika. Studi tersebut menemukan bahwa informasi terkait kandungan kalori pada produk makanan cenderung membuat orang akhirnya memesan lebih banyak produk tersebut.(patrisia argi)
Tinggalkan Komentar