Ternyata, Tidak Hanya Kades Yang Dapat Motor, Camat dan Lurah Juga Kebagian

Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya dan Sekda Agus Santosa membonceng motor dinas baru para kades, Kamis (26/9).

Sukoharjonews.com (Bendosari) – Motor dinas baru ternyata tidak hanya untuk kepala desa (Kades). Pasalnya, Pemkab juga memberikan sepeda motor yang sama untuk 12 camat dan 17 lurah. Sehingga, total pengadaan sepeda motor dinas jenis Yamaha NMAX mencapai 179 unit. Rinciannya, 150 unit untuk kades, 17 untuk lurah, dan 12 unit untuk camat. Penyerahan sepeda motor dinas baru tersebut dilakukan bersamaan di halaman Setda Pemkab Sukoharjo, Kamis (26/9).



“Kalau hanya kades yang dapat motor baru, nanti lurah “meri”, begitu juga camat yang notabene adalah pembina kades/lurah. Jadi totalnya ada 179 unit motor,” tandas Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya saat acara Pembinaan Peraturan Perundang-Undangan tentang Desa di Pendogo GSP.

Dikatakan Bupati, pemberian motor dinas baru untuk camat, kades, dan lurah dengan harapan dapat digunakan untuk menunjang kinerja. Khususnya kades dan lurah yang selama ini memiliki mobilitas tinggi.
Menurutnya, pengadaan 179 motor dinas baru jenis Yamaha NMAX tersebut dilakukan secara e-catalog dimana tiap motor seharga Rp27,5 juta. Sehingga, total anggaran untuk 179 motor tersebut mencapai Rp4,922 miliar.

Penyerahan secara simbolis dilakukan di pendopo dan dilanjutkan penyerahan langsung di halaman Setda. Dari pantauan di lokasi, sepeda motor baru tersebut semuanya berwarna merah. Sepeda motor tersebut lengkap dengan helm dan juga jaket. Usai kunci diserahkan, motor-motor itupun langsung dibawa pulang oleh masing-masing camat, kades, dan lurah.

Sebelumnya, Kabag Umum Setda Pemkab Sukoharjo, Feriyanti menyampaikan, sepeda motor dinas baru tersebut untuk menggantikan sepeda motor dinas yang lama. Motor dinas kades diganti karena motor dinas lama sudah tua sehingga sering mengalami kerusakan dan tidak efisien. Selain itu, motor dinas lama juga dinilai tidak layak untuk digunakan sebagai operasional kedinasan.

Menurutnya, motor dinas kades saat ini membutuhkan biaya perawatan yang tinggi sehingga perlu diremajakan dengan pertimbangan teknis, seperti faktor keamanan, keandalan, dan biaya pemeliharaan yang semakin mahal karena usia pemakaian. “Dengan berbagai pertimbangan dan alasan itulah Pemkab memutuskan memberikan motor dinas baru,” ujar Feri. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 4

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *