Sukoharjonews.com (Bulu) – Beberapa waktu lalu, tepatnya pada Kamis (5/9) lahan hitan di Dukuh Ngemplak, Desa Kedungsono, Bulu terbakar. Belasan lahan hutan milik warga dan juga Perhutani terbakar. Ternyata, kebakaran tersebut terjadi karena faktor kesengajaan. Lahan sengaja dibakar oleh Sugiman, 59, warga Dukuh Karanggayam RT 02/07, Desa Kedungsono, Kecamatan Bulu. Saat ini pelaku pembakaran hutan sudah ditahan polisi.
Kapolsek Bulu Iptu Dalmadi mengaku pelaku pembakaran hutan tersebut sudah ditangkap. Dari penyelidikan petugas, titik api diduga muncul dari bagian atas gunung yang masuk wilayah Desa Sanggang. Karena tiupan angin cukup kencang, api lantas membesar dan dengan cepat merembet ke sekitar Gunung Gajah Mungkur. Karena lokasi tidak bisa diakses mobil pemadam, akhirnya pemadaman dilakukan dengan cara manual.
“Setela kebakaran itu, kami melakukan penyelidikan dan pelaku pembakaran mengarah ke Sugiman,” ujarnya, Jumat (13/9).
Saat petugas mendatangi rumah pelaku, ternyata yang bersangkutan tidak berada di rumah dan keterangan dari keluarga menyebutkan jika Sugiman berada di hutan yang tak jauh dari rumahnya. Dari informasi tersebut, polisi kemudian mencari Sugiman yang kedapatan tengah berada di sebuah gubuk di tengah hutan. Saat itu, petugas juga mendatangi jeriken berisi solar, korek api, kain dan juga sabit.
Saat ditangkap, Sugiman mengaku habis membakar sampah agar bersih. “Berdasarkan pengakuannya, Sugiman mengakui telah membakar sampah hingga menyebabkan kebakaran hutan beberapa waktu lalu. Alasannya pelaku menginginkan agar hutan tersebut lebih bersih. (erlano putra)
Tinggalkan Komentar