Ternyata Inilah Manfaat Rebung yang Luar Biasa Bagi Kesehatan

Manfaat rebung.(Foto: cnn)

Sukoharjonews.com – Rebung bambu, dalam bahasa latinnya disebut Dendrocalamus asper , menjadi salah satu bahan makanan yang sering kita temui dalam masakan Indonesia. Selain dibuat sayur, rebung juga sering dibuat isian lumpia. Tunas bambu segar memiliki sejumlah besar vitamin A, B6, C, dan E serta kalsium, kalium, niasin, zat besi, folat, tembaga, seng, selenium, mangan, magnesium, fosfor, dan tiamin.


Dilansir dari Grid Health, pada Rabu (8/5/2024), tunas bambu segar memiliki sejumlah besar vitamin A, B6, C, dan E serta kalsium, kalium, niasin, zat besi, folat, tembaga, seng, selenium, mangan, magnesium, fosfor, dan tiamin. Rebung juga mengandung phytochemical seperti lignan dan asam fenolik yang memiliki efek anti-kanker, anti-bakteri dan anti-inflamasi. Rebung dapat ditambahkan ke sup, pangsit, tumis, semur, dan salad. Rebung dapat direbus dan digunakan dalam berbagai hidangan, dapat disajikan sebagai bahan sayur. Kita juga dapat mengonsumsi acar lezat yang terbuat dari rebung. Tanaman ini ternyata bukan saja lezat tetapi juga kaya manfaat seperti yang dirangkum dari The Health Line dan Intisari;

1. Sumber Protein
Seribu gram rebung memiliki sekitar 2 sampai 2,5 gram protein. Protein yang ditemukan dalam rebung terdiri dari tujuh belas asam amino esensial dan dua asam amino semi-esensial. Protein baik untuk memperbaiki sel-sel dan membangun, serta memelihara jaringan tubuh. Jumlah protein yang diserap oleh tubuh untuk pemeliharaan tersebut, bergantung pada keadaan kesehatan.

Misalnya, orang sedang menjalani masa pemulihan setelah operasi dan kecelakaan, membutuhkan asupan protein yang lebih tinggi dari orang biasa. Selain itu, protein dalam jumlah yang lebih besar juga dibutuhkan saat sakit, serta bagi ibu hamil dan menyusui.


2. Kaya vitamin dan mineral
Siapa sangka jika rebung ternyata kaya vitamin dan mineral lho. Rebung mengandung vitamin seperti vitamin A, vitamin B6, vitamin E, thiamin, riboflavin, niasin, asam folat dan asam pantotenat. Lalu mineral yang ditemukan dalam rebung meliputi kalsium, magnesium, fosfor, kalium, natrium, seng, tembaga, mangan, selenium dan zat besi.

3. Rendah gula
Jumlah gula yang ditemukan dalam rebung sekitar 2,5 gram per 100 gram. Jumlah tersebut lebih rendah daripada kadar gula yang ditemukan dalam buah-buahan dan sayuran. Dengan demikian rebung baik dikonsumsi penderita diabetes.

4. Merangsang nafsu makanan
Rebung tinggi selulosa yang dapat merangsang nafsu makan. Rasa dan tekstur rebung juga membuatnya bisa menjadi makanan pembuka.


5. Mengontrol kolesterol
Penelitian yang dilakukan oleh Washington State University menunjukkan bahwa rebung memiliki efek menguntungkan pada kolesterol, lipid dan fungsi usus.

6. Mengandung sifat antikanker
Tanaman ini mengandung pitosterol yang memiliki sifat anti-kanker yang kuat yang efektif melawan kanker lambung, kanker paru-paru, kanker payudara, dan kanker ovarium. Flavon, klorofil, dan amilase yang ditemukan dalam rebung disebut fitosterol. Selain itu, rebung juga mampu menurunkan risiko kanker usus besar atau kolorektal. Ini menurut sebuah makalah penelitian yang diterbitkan oleh Vivek Sharma dan Nirmala Chongtham. Rebung juga memiliki senyawa fenolik antioksidan yang bersifat pencegahan terhadap kanker.

7. Membantu mengobati masalah menstruasi / haid
Asupan rebung secara teratur dapat membantu berbagai masalah kesehatan reproduksi pada wanita. Ini dapat membantu mengobati siklus menstruasi yang tidak teratur, masalah infertilitas, dan mengurangi nyeri persalinan serta mencegah terlalu banyak kehilangan darah pasca melahirkan.(patrisia argi)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *