Telur Bebek Berbahaya Bagi Penderita Penyakit Jantung, Simak Penjelasan Berikut!

Bahaya telur bebek untuk penderita jantung. (Foto: Pinterest)

Sukoharjonews.com – Telur merupakan sumber protein berkualitas tinggi. Mereka menyediakan semua asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh Anda untuk membangun protein. Kuning telur kaya akan lemak dan kolesterol, serta banyak vitamin dan mineral. Telur bebek memiliki ukuran 50% lebih besar dari pada telur ayam. Warna yang dimiliki telur bebek yaitu biru pucat, biru kehijauan, abu-abu arang, dan terkadang putih. Terjadinya perbedaan warna telur bebek berdasarkan jenis rasnya.

Dilansir dari Healthline, Senin (15/1/2024), kandungan yang dimiliki telur bebek sangat berperan penting dalam kesehatan tubuh. Kuning telur bebek mendapatkan warna oranye-kuning dari pigmen alami yang disebut karotenoid. Ini adalah senyawa antioksidan yang dapat melindungi sel dan DNA Anda dari kerusakan oksidatif, yang dapat menyebabkan penyakit kronis dan penyakit terkait usia.

Sedangkan putih telur bebek dan jenis telur lainnya terkenal kaya akan protein, namun juga dapat melindungi Anda dari infeksi. Para peneliti telah mengidentifikasi banyak senyawa dalam putih telur yang memiliki sifat antibakteri, antivirus, dan antijamur.

Kekhawatiran Seseorang Mengonsumsi Telur Bebek

• Alergi
Gejala alergi setelah mengonsumsi telur bebek bisa berkisar dari ruam kulit hingga gangguan pencernaan, muntah, atau diare. Dalam kasus yang parah, alergi makanan dapat menyebabkan anafilaksis, yang dapat memengaruhi pernapasan Anda dan mengancam nyawa.

Kandungan protein telur bebek dengan telur ayam tidak sama, sehingga apabila Anda bereaksi alergi pada telur ayam, Anda masih aman untuk mengonsumsi telur bebek.

• Penyakit Jantung
Pada telur bebek, peneliti telah melakukan penelitian terhadap hasil dari telur bebek. Telur bebek memiliki kandungan kolesterol yang cukup tinggi. Tetapi pada kuning telur bebek tidak meningkatkan resiko penyakit jantung bagi orang sehat.

Terdapat pada kuning telur mengandung kadar kolesterol LDL (jahat), tetapi juga meningkatkan kolesterol HDL (baik). Perlu Anda perhatikan juga bahwa telur bebek sangat tidak direkomendasikan untuk Anda yang memiliki penyakit diabetes dan riwayat penyakit jantung di keluarganya.

Telur bebek yang menjadi suguhan lezat dan mengandung lebih banyak lemak, juga baik untuk kesehatan otak, melindungi dari penyakit infeksi yang berkaitan dengan usia dan mata. Selain itu, ketika Anda mengolah jenis telur apapun diusahakan kuning telur benar-benar sudah matang.

Apalagi jika dikonsumsi untuk bayi, anak-anak, wanita hamil, orang lanjut usia, dan siapa pun dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah memiliki risiko lebih tinggi tertular Salmonella , jadi mereka harus menghindari telur setengah matang. Tidak seorang pun boleh makan telur mentah. (myatun-mg2/nano)

Nano Sumarno:
Tinggalkan Komentar