Tanggal Peluncuran MediaTek Dimensity 9400 Secara Resmi Terkonfirmasi

MediaTek Dimensity 9400. (Foto: Gizmochina)

Sukoharjonews.com – MediaTek secara resmi mengumumkan bahwa chipset andalan Dimensity 9400 akan diluncurkan pada tanggal 9 Oktober. Slogan “AI Chip Leap” untuk chipset tersebut menunjukkan bahwa chipset tersebut akan memungkinkan produk unggulan mendatang seperti Oppo Find X8 dan Find X8 Pro menawarkan fitur AI yang lebih menuntut.

Dikutip dari Gizmochina, Rabu (25/9/2024), dimensity 9400 akan melanjutkan desain CPU all-large-core dari pendahulunya dan mengadopsi arsitektur CPU ARM ‘BlackHawk’, yang kabarnya menawarkan peningkatan kinerja. Untuk fabrikasi, Mediatek menggunakan node proses N3E (3nm) TSMC.

Dimensity 9400 menggunakan super core Cortex-X925 3,63 GHz, 3 core besar X4 2,80 GHz, dan 4 core A725 2,10 GHz. Untuk grafisnya menggunakan Mali-G925-Immortalis MC12. Chipset ini juga dilaporkan mendukung memori LPDDR5X 10,7Gbps tercepat di industri, yang memungkinkan ponsel cerdas menawarkan waktu pemuatan lebih cepat untuk aplikasi dan game berat.

Menurut NanoReview, chipset ini mendapat skor masing-masing 2874 dan 8969 dalam tes tunggal dan multi-core Geekbench. Berbicara tentang grafis, chipset ini mencapai 134fps dalam pengujian Vulkan di luar layar GFX Aztec 1440P, 86% lebih tinggi dari Apple A18 Pro yang mendukung iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max. Hal ini menunjukkan bahwa chipset mendatang dari MediaTek berpotensi menawarkan peningkatan besar dalam kinerja gaming.

Perlu disebutkan bahwa skornya juga 41% lebih tinggi dibandingkan chip Snapdragon 8 Gen 3 tahun lalu. Keterangan rahasia Weibo Stasiun Obrolan Digital juga sebelumnya mengungkapkan bahwa kinerja GPU 30% lebih tinggi daripada Snapdragon 8 Gen 3 dalam pengujian 3D Mark sementara konsumsi dayanya 40% lebih rendah.

Performa ray tracing telah ditingkatkan hampir 20% dibandingkan generasi sebelumnya. MediaTek menawarkan performa grafis yang kuat tahun lalu dan tahun ini tampaknya tidak berbeda.

Perusahaan juga sedang mengerjakan teknologi ray tracing baru untuk chip ponsel cerdasnya, yang dilaporkan sebanding dengan teknologi ray tracing teratas OMM (ray tracing accelerator) di PC. Belum lagi, hal ini berpotensi memungkinkan pembuat ponsel pintar meningkatkan kualitas grafis dalam game ke level berikutnya. (nano)

Nano Sumarno:
Tinggalkan Komentar