Sukoharjonews.com (Bendosari) – Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melakukan supervisi penerapan protokol kesehatan (prokes) ke sejumlah masjid di Sukoharjo. Kegiatan dilakukan sebagai upaya untuk memastikan penerapan prokes oleh tempat ibadah khususnya masjid di bulan Ramadan saat ini.
Kegiatan tersebut diikuti langsung Kapolres AKBP Bambang Yugo Pamungkas dan Dandim Letkol Inf Agus Adhy Darmawan. Terlihat hadir pula Pj Sekda, Budi Santoso, Asisten I Sekda, Sukito, Kepala Satpol, PP Heru Indarjo, Kepala DKK Yunia Wahdiyati serta Kepala Kemenag, Ihdan Muhadi. Rombongan sendiri mengunjungi Masjid Syuhada dan Masjid Baitusy Syukur di Kelurahan Jombor, Bendosari serta Masjid Baitul Makmur Solo Baru.
Pj Sekda, Budi Santosa mengatakan, kedatangan rombongan untuk berdialog dengan pengurus, takmir, berkaitan penerapan prokes di masjid. Hal itu dalam upaya menekan angka penyebaran virus karena saat ini di berbagai belahan dunia tengah terjadi kenaikan kasus yang cukup tinggi.
“Kami mohon bantuannya untuk menerapkan dan mensosialisasikan tentang prokes di lingkungan tempat ibadah, sehingga kita dapat memutus rantai penularan corona,” ujarnya.
Kapolres AKBP Bambang Yugo Pamungkas mengatakan, disiplin dalam melakukan 5M sebagai upaya bersama dalam memutus rantai penyebaran corona. Polri berharap semua elemen masyarakat dapat bersinergi bekerja sama. “Mari kita bersama-sama patuhi protokol kesehatan agar terhindar dari virus corona,” ujar Kapolres.
Sedangkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo, Yunia Wahdiyati menambahkan, hingga saat ini akumulasi kasus positif corona di Sukoharjo sudah mencapai 5.625 kasus yang tersebar di 12 kecamatan. Untuk kasus kematian positif mencapai 394 kasus. Hingga saat ini masih terjadi kenaikan kasus setiap harinya.
“Kami tidak ingin seperti India yang saat ini yang sangat parah kasus coronanya. Jakarta juga sudah mulai naik lagi. Kami ingin Sukoharjo segera turun, namun dibutuhkan komitmen dan kerjasama semua pihak,” ujarnya. (erlano putra)
Facebook Comments