Tak Disangka Ini Dia Konsep Hidup ‘No Drama’ ala Negara-Negara Paling Bahagia di Dunia

Konsep hidup di berbagai negara. (Foto: pexels)

Sukoharjonews.com -Bahagia adalah jawaban yang sering terlontar ketika seseorang ditanya apa yang diinginkan dalam hidupnya. Ya, hidup bahagia rasa-rasanya menjadi impian bagi semua orang.

Dilansir dari Well and Good, Sabtu (4/3/2023), definisi bahagia setiap orang akan berbeda-beda. Namun pada dasarnya, menjadi bahagia artinya melibatkan perasaan senang, gembira, dan jauh dari permasalahan. Begitu pula dengan negara-negara yang dinobatkan menjadi negara paling bahagia di dunia, seperti Finlandia, Denmark, Swiss, Belanda, Norwegia, dan Swedia. Mereka diketahui memiliki konsep kebahagiaan tersendiri yang membantu penduduknya menjalani hidup lebih puas dan sejahtera.

Hygge
adalah konsep yang pada intinya menjadi merasa nyaman. Hygge disebut sebagai seni menciptakan keintiman, kenyamanan jiwa, hingga menikmati kehadiran hal-hal yang menyenangkan.

“Hygge disebut segalanya, mulai dari ‘seni menciptakan keintiman’, ‘kenyamanan jiwa’, dan ‘tidak adanya gangguan’, hingga ‘menikmati kehadiran hal-hal yang menenangkan’, ‘kebersamaan yang nyaman’,” ungkap Meik Wiking, penulis The Little Book of Hygge dan CEO Happiness Research Institute di Kopenhagen.

Jika diaplikasikan di kehidupan sehari-hari, konsep ini bisa diwujudkan seperti tidak mengiyakan ajakan jalan-jalan yang sebenarnya tidak kamu inginkan, bersantai di rumah, atau membaca buku sambil menyesap segelas teh hangat.

Niksen
Konsep ini berasal dari negara Belanda. Konsep ini mengajak kamu untuk ‘mematikan’ otak, membiarkan pikiran mengembara, dan secara sadar tidak melakukan apa-apa. Buat kamu yang super sibuk, konsep satu ini mungkin terdengar mustahil untuk dilakukan.

Namun, penelitian menunjukkan bahwa membiarkan pikiran mengembara dapat membantu kamu menjadi lebih kreatif dan menjadi pemecah masalah yang lebih efektif. Selain itu, membiarkan pikiran kamu mengembara juga dapat membantu mengurangi stres.

Friluftsliv
Konsep kebahagiaan di negara-negara Nordik berikutnya adalah Friluftsliv. Ketika musim dingin datang, tak sedikit orang-orang merasa menjadi lebih pemurung dan gloomy.

Alih-alih memandangnya sebagai sesuai yang negatif, konsep satu ini mengajak penduduknya untuk menjelajahi alam, misalnya berjalan-jalan di sekitar rumah.

Fika
Di Swedia, masyarakatnya memiliki konsep yang disebut Fika, yaitu rehat yang memungkinkan orang melepaskan fokus mereka dari pekerjaan. Ini adalah bagian dari budaya mereka sehingga banyak perusahaan memasukkannya ke dalam hari kerja. Mengambil istirahat khusus dari pekerjaan di siang hari benar-benar membantu meningkatkan produktivitas, dan dapat membantu meningkatkan fokus.

Lagom
Masih dari Swedia, ada suatu konsep bernama Lagom, yang jika diterjemahkan berarti “tidak terlalu sedikit, tidak terlalu banyak”. Konsep ini mengajarkan kamu untuk menemukan keseimbangan hidup dalam berbagai aspek.

Linnea Dunne, seorang penduduk asli Swedia dan penulis panduan gaya hidup lagom, ‘Lagom: Seni Hidup Seimbang Swedia’, mengatakan bahwa konsep ini merupakan faktor utama yang membuat Swedia secara konsisten berada di peringkat utama tentang kebahagiaan dan produktivitas. (patrisia argi)

Patrisia Argi Satuti:
Tinggalkan Komentar