Simulasi Pilkada di Sukoharjo, Gambar Paslon Diganti Gambar Nasi Goreng dan Es Teh

Proses simulasi Pilkada 2024 di TPS 7, Desa Sidorejo, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (9/11/2024).

Sukoharjonews.com – Komisi Pemilihan Umum(KPU) Sukoharjo menggelar simulasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Sabtu (9/11/2024). Saat simulasi, tidak ada gambar pasangan calon (paslon) satukan yang dicetak di surat suara. Bahkan, nama kabupaten dan juga provinsi pun diganti.

Simulasi Pilkada 2024 digelar di Gedung Hapsari Desa Sidorejo, Kecamatan Bendosari yang dilaksanakan di TPS 7. Proses simulai juga dihadiri oleh pejabat Forkopimda, Bawasalu, dan perwakilan partai politik.

Untuk surat suara pemilihan bupati dan wakil bupati, hanya ada satu gambar yang dicetak di surat suara, yakni gambar nasi goreng dan es teh. Sedangkan kotak lainnya tidak bergambar karena Pilkada Sukoharjo hanya diikuti satu paslon alias calon tunggal.

Dalam simulasi tersebut, Kabupaten Sukoharjo juga diganti dengan nama Kabupaten Lembah Sungai Tenang, Provinsi Ujung Lembayung.

Begitu juga untuk surat suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur dimana gambar paslon digantikan dengan gambar bunga. Sedangkan partai politik pengusung digantikan dengan gambar buah.

“Simulasi ini digelar untuk mengukur tingkat pemahaman masyarakat terkait Pilkada 2024,” ujar Ketua KPU Sukoharjo, Syakbani Eko Raharjo.

Syakbani melanjutkan, dengan simulasi tersebut akan diketahui kesalahan apa yang terjadi selama pelaksanaan pemungutan suara dan juga penghitungan suara serta proses input hasil penghitungan dalam aplikasi Sirekap.

“Kesalahan yang terjadi akan dievaluasi dan dicari solusinya agar saat pelaksanaan Pilkada27 Nivember tersebut kesalahan yang muncul dalam simulasi tidak terjadi,” ujarnya.

Syakbani juga menegaskan jika simulasi bukanlah jajak pendapat atau survei. Terlebih lagi, tidak ada gambar paslon peserta Pilkada yang dicetak dalam surat suara selama simulasi. (nano)

Nano Sumarno:
Tinggalkan Komentar