Simak inilah Makan yang Efektif Bisa Memperlambat Penuaan

Makananan yang efektif Bisa pemperlambat Penuaan. (Foto : Freepik)

Sukoharjonews.com – Awet muda dan memperlambat proses penuaan sering kali menjadi impian banyak orang. Penuaan dapat memengaruhi kesehatan jantung, tulang dan otot, kesehatan kognitif, kemampuan menurunkan berat badan, dan faktor kesehatan lainnya. Mereka juga menekankan bahwa penuaan meningkatkan risiko penyakit kronis.

Dilansir dari Eat This Not That, Minggu (26/2/2023), berpegang teguh pada kebiasaan makan yang sehat diiringi dengan olahraga yang teratur, dapat membantu kamu dalam memperlambat proses penuaan. Kira-kira kebiasaan makan apa yang disetujui para ahli akan manfaatnya dalam memperlambat proses penuaan? Berikut daftarnya

Mengonsumsi Cukup Serat
Mendapatkan cukup serat dalam pola makan harian sangat penting untuk memperlambat proses penuaan dan menjaga kesehatan jantung. Tapi, karena serat cenderung lebih banyak ditemukan dalam biji-bijian dan sayuran, banyak orang kesulitan untuk mendapatkan serat yang cukup. Beberapa orang menganggap biji-bijian sebagai karbohidrat yang buruk, sedangkan ada juga yang tidak mendapatkan cukup sayuran setiap kali makan.

Apa pun alasannya, penting untuk memerhatikan asupan serat harian kamu. Selain sayur dan biji-bijian, kamu bisa mendapatkan serat dari buah-buahan, seperti alpukat, buah naga, dan buah pir.

Sebuah tinjauan yang diterbitkan dalam Journal of Chiropractic Medicine menyimpulkan bahwa konsumsi serat yang tinggi dapat menurunkan kadar kolesterol dan bahkan mengurangi risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular. Ulasan lain yang dipublikasikan oleh BMC Medicine juga melaporkan bahwa asupan serat yang lebih tinggi dikaitkan dengan penurunan tekanan darah.

Diet Mediterania
JDiet Mediterania sering sekali dikaitkan dengan penuaan karena pola makan ini terbukti benar-benar membantu memperlambat proses penuaan. Diet ini terinspirasi dari pola makan masyarakat Italia, Yunani, Spanyol, dan daerah lain di yang dekat dengan Laut Mediterania.

Mereka menggabungkan makanan seperti buah, sayur, biji-bijian, kacang-kacangan, dan lemak sehat seperti minyak zaitun. Berbasis tumbuhan, pola makan ini secara signifikan membatasi konsumsi makanan olahan dan gula tambahan.

Diet ini telah dipuji karena dampaknya dalam memperlambat proses penurunan kognitif oleh para ahli. Menurut ulasan dalam Advances in Nutrition Journal, berpegang teguh pada diet Mediterania dapat membantu menurunkan risiko terkena demensia dan Alzheimer. Pola diet ini dikatakan membantu menurunkan peradangan dan stres oksidatif yang merupakan faktor utama penyebab demensia.

Diet Bantu Kurangi Peradangan
Dalam hal penuaan, sains menunjukkan bahwa peradangan mungkin menjadi penyebab utama dalam mempercepat proses tersebut. Menurut meta-analisis dari Aging Research Review, peradangan kronis tingkat rendah mungkin menjadi faktor dalam banyak penyakit kronis dan penyakit lain yang biasanya terjadi pada usia senja. Laporan tersebut juga menyatakan bahwa penuaan dapat berperan dalam meningkatkan tingkat peradangan dalam tubuh.

Maka dari itu, penting untuk memperhatikan bagaimana pola makan tidak sehat bisa memengaruhi tingkat peradangan seiring bertambahnya usia. Laporan dari Aging Research Review juga menemukan bahwa melengkapi pola makan harian dengan asam lemak omega-3 secara signifikan dapat membantu mengurangi peradangan seiring bertambahnya usia.

Fokus pada Diet Seimbang
Banyak penelitian seputar diet dan penuaan menunjukkan bahwa diet seimbang yang menggabungkan banyak nutrisi lebih efektif daripada suplementasi. Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam International Journal of Molecular Sciences, mengonsumsi semua makro dan mikronutrien penting melalui berbagai macam makanan seperti biji-bijian, lentil, kacang-kacangan, sayuran, buah, dan lain-lain, dapat berdampak signifikan pada hidup sehat seiring berjalannya waktu.

Dengan mengingat hal ini, mereka juga mencatat bahwa diet seimbang yang mendukung penuaan yang sehat adalah diet yang juga berfokus pada pembatasan konsumsi gula tambahan dan makanan olahan.(patrisia argi)

Patrisia Argi Satuti:
Tinggalkan Komentar