Sukoharjonews.com – Salah satu hal penting yang dibutuhkan tubuh untuk berkembang adalah protein. Ini merupakan zat pembangun tubuh, yang sangat penting di seribu hari pertama kehidupan (HPK), sejak janin berada dalam kandungan. Pada tumbuh kembang anak, protein menjadi bahan baku untuk membangun jaringan, seperti otot, kulit, dan tulang. Protein juga merupakan komponen kunci dari antibodi yang melindungi tubuh dari penyakit dan membantu menjaga sistem kekebalan si kecil.
Protein terdiri dari molekul kecil yang disebut asam amino, yang saling terhubung. Asam amino yang ini membentuk rantai protein panjang, yang kemudian menjadi bentuk kompleks. Dikutip dari Herworld, pada Rabu (18/10/2023), berikut makanan-makanan yang mengandung protein:
1. Tempe
Makanan yang satu ini tentunya sudah menjadi lauk yang sangat digemari orang-orang Indonesia dan diketahui dengan kandungan proteinnya yang tinggi. Di dalam 100 gram makanan yang terbuat dari fermentasi kacang kedelai ini, terkandung 192 kkal kalori, 20,3 gram protein, 10,8 gram lemak, 7,64 gram karbohidrat. Tidak tertinggal di dalamnya juga terkandung kalsium, vitamin B, dan zat besi. Sudah tinggi protein, makanan satu ini juga memiliki harga yang sangat murah.
2. Almond
Kacang yang satu ini benar-benar mudah ditemukan. Almon bisa menjadi bahan tambahan pada oatmeal atau smoothies , menjadi bahan campuran kue, dan bahkan bisa dijadikan susu. Jika dipanggang dan langsung disantap sebagai camilan juga enak. Dalam 30 gram kacang almond panggang tanpa garam terkandung 6 gram protein, krabohidrat, kalsium, serat, dan zat besi. Almon juga dikenal kaya akan vitamin E dan magnesium yang membuatnya baik untuk kesehatan rambut dan kulit.
3. Biji Chia
Biji-bijian yang satu ini bisa disebut kecil-kecil cabe rawit. Walaupun ukurannya sangat kecil, namun memiliki manfaat yang luar biasa. Hal ini disebabkan chia seed mengandung asam lemak omega-3 dengan jumlah tertinggi dibandingkan biji-bijian lainnya. Dalam dua sendok makan chia seed (30 mg) mengandung 4,68 gram protein dan serat. Selain protein, chia seed juga merupakan bahan makanan yang memiliki zat besi, zinc , antioksidan, dan kalsium.
4. Edamame
Siapa yang belum tahu dengan jenis kacang yang satu ini? Kacang yang sering kamu temukan di restorang Jepang ini memang merupakan kedelai asal Jepang. Edamame memiliki sumber protein yang berkualitas. Dalam edamame terkandung 11,4 gram protein, 7,4 gram karbohidrat, 1,9 gram serat, 70 mg kalsium, dan 140 mg fosfor. Fakta menariknya, edamame rebus merupakan camilan favorit orang Jepang, mungkin karena sering disajikan sebagai makanan ringan di restoran-restoran Jepang.
5. Tahu
Dikenal sebagai pasangan tempe, tahu juga merupakan makanan yang tinggi protein. Makanan yang satu ini biasa menjadi pilihan banyak orang yang sedang diet karena dikenal rendah kalori dan non-kolestrol. Tahu mengandung 76 kkal kalori, 0 gram kolestrol, dan 7 gram garam. Per 100 gram tahu mengandung 8 gram protein, zat besi, magnesium, fosfor, tembaga, dan selenium. Bahan makanan yang sederhana ini bisa dijadikan makanan ringan maupun hidangan berat.
6. Alpukat
Buah yang satu ini terkenal akan kandungan lemak baik dan proteinnya yang tinggi. Buah ini banyak dipilih orang-orang yang sedang diet untuk memeroleh asupan protein dan lemak yang baik pada tubuh. Alpukat dapat kamu santap dalam bentuk salad, smoothies, jus, ataupun topping di atas roti. Setengah buah alpukat yang berukuran sedang mengandung protein sebanyak 2 gram protein, 14,7 gram lemak, dan 8,5 gram karbohidrat.
7. Kentang
Kentang lebih dikenal sebagai makanan yang tinggi karbohidrat, namun ternyata kandungan protein di dalamnya juga cukup banyak. Jika kamu merebus dan memakan satu buah kentang berukuran sedang (150 gram) tanpa garam, kamu akan mendapatkan 4 gram protein. Kentang goreng memang lezat, tetapi coba mulai memakan kentang rebus atau panggang untuk opsi yang lebih menyehatkan. Selain karbohidrat dan protein, kentang juga mengandung kalsium dan vitamin C, lho!(cita septa)
Tinggalkan Komentar