Sukoharjonews.com – Kentut adalah hal yang normal bagi setiap orang. Akan tetapi, jika terlalu sering kentut, maka kondisi ini perlu diwaspadai karena dapat menjadi tanda adanya masalah kesehatan.
Dikutip dari Siloam Hospital, pada Minggu (4/6/2023), kentut terjadi ketika gas di dalam saluran pencernaan terlalu banyak dan menumpuk, sehingga tubuh mengeluarkannya dengan cara kentut atau sendawa. Namun, berapa kali kentut dalam sehari yang terbilang normal? Umumnya seseorang dapat kentut hingga 13–20 kali setiap harinya. Apabila lebih dari angka tersebut, maka bisa diwaspadai sebagai pertanda adanya masalah kesehatan. Adapun beberapa penyebab umum sering kentut adalah sebagai berikut:
1. Mengonsumsi Makanan Tertentu
Salah satu penyebab sering kentut adalah pengaruh dari makanan tertentu, terutama makanan pemicu gas berlebih dalam tubuh. Adapun sejumlah makanan yang berpotensi menjadi penyebab kentut terus-menerus seperti susu dan produk olahannya, seperti keju, kacang-kacangan, biji-bijian utuh, seperti oat dan gandum, dan pemanis buatan. Selain mengonsumsi beberapa makanan di atas, kentut terus-menerus juga bisa terjadi apabila makanan yang dikonsumsi telah terkontaminasi bakteri yang dapat merusak saluran pencernaan, seperti bakteri E. coli. Pasalnya, bakteri ini melakukan fermentasi gula yang menghasilkan gas.
2. Intoleransi Laktosa
Intoleransi laktosa adalah kondisi ketika tubuh tidak bisa mencerna laktosa, yaitu gula yang berada di dalam susu sapi. Pada kondisi ini, masuknya laktosa ke dalam saluran pencernaan akan menyebabkan produksi gas meningkat, diare, hingga kentut terus-menerus.
Pada dasarnya, intoleransi laktosa bukanlah kondisi yang berbahaya, namun gejalanya terkadang cukup mengganggu. Adapun cara mengatasi intoleransi laktosa adalah dengan membatasi konsumsi susu sapi dan produk olahannya. Sebagai gantinya, pilihlah susu alternatif bebas laktosa.
3. Refluks Asam Lambung (GERD)
GERD merupakan kondisi ketika asam lambung naik ke kerongkongan. Kondisi ini kerap membuat penderitanya lebih sering bersendawa dan menelan, aktivitas itulah yang dapat menyebabkan tubuh tanpa sadar menelan udara berlebihan. Gas tersebut akan bermuara di saluran pencernaan dan lama-kelamaan menumpuk, sehingga menjadi penyebab kentut terus-menerus.
4. Sindrom Iritasi Usus (Irritable Bowel Syndrome)
Penyebab sering kentut berikutnya adalah sindrom iritasi usus, yaitu suatu kondisi yang ditandai dengan sejumlah gejala gangguan pencernaan, seperti diare dan perut kembung. Sindrom iritasi usus dapat disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari faktor genetik hingga gangguan gerak usus.
Hingga kini, belum ditemukan obat khusus yang dapat menyembuhkan sindrom iritasi usus. Namun, penderita dapat melakukan beberapa upaya untuk mencegah kekambuhannya, seperti menghindari makanan pemicunya, menyesuaikan pola makan, dan menerapkan anjuran dokter lainnya.
5. Sembelit
Sembelit atau konstipasi menjadi salah satu penyebab sering kentut yang paling umum terjadi. Sembelit adalah kondisi ketika feses terjebak dalam usus besar, sehingga tidak dapat dikeluarkan. Hal ini akan memicu timbulnya gas berlebih akibat proses fermentasi feses.
Jumlah gas berlebih yang menumpuk dari waktu ke waktu akan membuat seseorang kentut terus-menerus. Namun, apabila gas tersebut ditahan atau terjebak dalam usus, kondisi ini dapat menyebabkan seseorang kesulitan untuk kentut sekaligus buang air besar.
Dalam mengatasi kondisi ini, pengidap perlu mengetahui terlebih dahulu penyebab yang mendasari kenapa kentut terus, apakah itu karena makanan yang dikonsumsi, kebiasaan merokok, atau kondisi medis lainnya. Di mana, pada dasarnya kentut terus-menerus terjadi karena adanya penumpukan gas dalam sistem pencernaan. (cita septa)
Facebook Comments