Ragam  

Semua ASN Gedung Menara Wijaya Tes Swab, Lacak Peredaran Virus Corona

Seluruh ASN di Gedung Menara Wijaya menjalani tes swab untuk melacak peredaran virus.

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berkantor di Gedung Menara Wijaya diketahui terpapar virus corona. ASN tersebut tidak hanya dari satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) saja, tapi dari beberapa OPD. Untuk melacak peredaran virus, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo bergerak cepat dengan melakukan tes swab pada semua ASN di gedung tersebut.



“Tes swab dilakukan secara bertahap hari Kamia dan Jumat. Ada juga yang direncanakan swab hari Senin (5/10/2020) besok,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Minggu (4/10/2020).

Dari informasi, selain di Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja di lantai 4, beberapa ASN lain yang terpapar virus muncul di OPD lain. Antara lain Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pendidikan (BKPP) lantai 7, Bagian Pemerintahan lantai 8, dan lainnya. Sedikitnya sudah ada 24 ASN di Gedung Menara Wijaya yang terpapar virus.

Kasus positif corona tersebut selain karena kontak erat dengan kasus positif sebelumnya, juga merupakan hasil pelacakan yang dilakukan gugus tugas. Untuk hasil tes swab massal sendiri diperkirakan juga akan keluar secarab bertahap karena tes tidak dilakukan secara bersamaan. “Ada sekitar 600-an ASN yang tes swab,” ujar Yunia.

Seperti diketahui, bBerdasarkan update per 3 Oktober kemarin, ada kenaikan 11 kasus positif corona di Sukoharjo sehingga akumulasinya menjadi 725 kasus. Disisi lain, untuk kasus positif sembuh naik 15 sehingga totalnya menjadi 489 kasus. Saat ini kasus positif aktif masih 203 kasus yang terdiri dari 136 isolasi mandiri dan 67 rawat inap rumah sakit.

Sebaran 203 kasus positif aktif tersebut ada di 12 kecamatan. Masing-masing Kecamatan Kartasura 73 orang, Kecamatan Grogol 28 orang, Sukoharjo 20 orang, Mojolaban tiga orang, Tawangsari satu orang, Baki sembilan orang, Bulu lima orang, dan Nguter 11 orang. Kemudian Kecamatan Polokarto 10 orang, Gatak delapan orang, Bendosari tujuh orang, dan Kecamatan Weru 28 orang. (erlano putra)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *