Sukoharjonews.com (Bendosari) – Menyambut HUT Pramuka ke-57, Kwarcab Pramuka Sukoharjo menggelar upacara bendera di halaman Setda Pemkab Sukoharjo, Selasa (14/8). Bertindak sebagai pembina upacara adalah Ketua Mabicab Wardoyo Wijaya yang juga Bupati Sukoharjo. Dalam kesempatan itu, Bupati menyatakan pramuka menjadi salah satu media perekat pemuda dan membentuk karakter yang berjiwa Pancasila.
“Jika ditengok dari sejarahnya sejak lahir, gerakan Pramuka ditempatkan sebagai “centre of excellent” karena perhatian dan dukungan dari pemerintah memberikan dampak positif bagi eksistensi organisasi gerakan Pramuka,” paparnya.
Menurutnya, selama ini gerakan pramuka di Kabupaten Sukoharjo mendapat perhatian yang cukup baik dari pemerintah daerah yang ditandai dengan dicanangkannya Kabupaten Sukoharjo sebagai Kabupaten Pramuka. Untuk itu, diperlukan kerja keras dan dukungan dari semua pihak mulai dari masyarakat, dunia usaha, jajaran majelis pembimbing, andalan cabang dan ranting, gugus depan, pembina, pelatih dan seluruh anggota Pramuka.
Dikatakan Wardoyo, tema peringatan Hari Pramuka Ke-57 Tahun 2018 adalah “Pramuka Perekat NKRI”. Dengan tema itu, gerakan pramuka dengan berbagai kegiatan di luar ruangan akan terus memperkuat NKRI. Sejak awal pramuka terus sebagai alat pendidikan bagi generasi muda untuk menjadi perekat NKRI. Karena itu, pramuka bisa hadir dan diterima oleh masyarakat umum di semua daerah.
“Salah satu kegiatan dalam pramuka yakni perkemahan yang dinilai sebagai metode paling efektif untuk menyatukan anak-anak muda. Di bumi perkemahan segala perbedaan menjadi kekuatan dan anak-anak muda belajar tentang Indonesia dengan segala kebhinekaannya,” ujar Bupati.
Bupati menambahkan, kegiatan pramuka itu sendiri sangatlah mulia yaitu mendidik generasi muda jaman sekarang. Sehingga, diharapkan melalui kegiatan-kegiatan tersebut akan diperoleh anggota pramuka yang berkarakter dan berbudi pekerti luhur. (erlano putra)
Facebook Comments