Sukoharjonews.com – Sulit buang air besar atau biasa disebut sembelit adalah hal yang sangat mengganggu. Karena saat kesulitan buang air besar, perut terasa tidak nyaman. Tentunya hal ini akan mengganggu kita dalam beraktivitas.
Sembelit bisa disebabkan karena kurangnya mengonsumsi makan makanan berserat. Namun, penyebab lain dari sembelit juga bervariasi. Tetapi jangan khawatir, jika Anda mengalami sembelit, Anda dapat mengatasinya dengan beberapa hal berikut. Dikutip dari Cleveland Clinic pada Sabtu (24/12/2022) berikut cara mengatasi sembelit yang perlu Anda ketahui!
1. Konsumsi suplemen serat
Suplemen serat dapat membantu meringankan sembelit. Suplemen serat adalah agen penggembur,” kata Dr. Garg. “Mereka menambah berat, ukuran, dan melunakkan feses, yang membantu memindahkan feses melalui usus Anda.”
Ada banyak pilihan yang tersedia tanpa resep di toko online atau di toko. Mereka datang dalam berbagai bentuk seperti bubuk, pengencer serat, kapsul dan permen karet. Pilihannya termasuk psyllium (Metamucil), metilselulosa (Citrucel) atau serat prebiotik nabati (Benefiber). Garg mencatat bahwa suplemen serat dapat menyebabkan kram ringan, karena merupakan obat pencahar yang lembut, tetapi umumnya dapat ditoleransi dengan baik.
2. Makan makanan tinggi serat
“Kamu adalah apa yang kamu makan” bukan hanya ungkapan umum. Ini dapat membantu Anda fokus pada makan jenis makanan yang tepat yang tinggi serat dan nabati sehingga Anda merasa sehat, kata Dr. Garg. Apa yang Anda makan dapat memengaruhi kebiasaan buang air besar, mikrobioma usus, dan perasaan Anda secara umum. Contoh makanan tinggi serat antara lain pasta gandum, jelai, buncis, buah pir, alpukat.
3. Minum air
Air minum sepertinya sudah jelas, bukan? Tetapi banyak dari kita berjuang untuk tetap terhidrasi dengan baik sepanjang hari. 125 ons (3,7 liter) untuk pria. 91 ons (2,7 liter) untuk wanita. Tetap terhidrasi dapat membantu Anda buang air besar secara teratur. Jika Anda mengalami sembelit, minum air putih dapat membantu memicu buang air besar.
4. Minum kopi
Penelitian menunjukkan bahwa kopi berkafein dapat merangsang otot-otot dalam sistem pencernaan Anda. Faktanya, kopi berkafein memiliki efek yang lebih kuat — hingga 60% — dibandingkan hanya minum air putih atau kopi tanpa kafein. “Kopi dapat merangsang kontraksi kolon dan refleks gastrokolik, yang menyebabkan peningkatan pergerakan saluran GI bagian bawah sebagai respons terhadap peregangan perut akibat makan atau minum,” jelas Dr. Garg.
5. Olahraga
Jika Anda merasa kembung dan lesu serta belum buang air besar dalam beberapa hari, cobalah bergerak .“Gerakan dan olahraga dapat merangsang otot perut dan aliran darah ke usus Anda,” kata Dr. Garg. Tapi jangan berpikir Anda harus lari maraton atau mendaftar kelas spin. Sesuatu yang sederhana seperti berjalan di sekitar blok dapat membuat hal-hal tidak terblokir. Selain itu, memiliki rutinitas harian yang teratur dan memprioritaskan tidur dapat membantu buang air besar secara teratur. (cita septa/mg)
Facebook Comments