Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Ada empat sekolah yang ditunjuk untuk melakukan ujicoba Pendidikan Tatap Muka (PTM) mulai 5 April mendatang. Sebelum ujicoba PTM, semua guru di empat sekolah yang ditunjuk akan diberikan vaksinasi corona terlebih dahulu. Saat ini Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) masih menunggu data guru di empat sekolah yang akan melaksanakan ujicoba.
“Vaksinasi belum dilaksanakan karena masih menunggu data dari Dinas Pendidikan. Begitu sudah ada data, vaksinasi segera kami lakukan karena kami juga harus memperhitungkan masa terbentuknya antibodi,” jelas Kepala DKK yang juga Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Rabu (24/3/2021).
Dikatakan Yunia, untuk usia dibawah 59 tahun, suntikan kedua vaksin minimal 14 hari. Sehingga, terbentuknya antibodi sebisa mungkin bisa lebih dahulu dari jadwal masuk ujicoba PTM. Yunia berharap sebelum tanggal 5 April semua guru di empat sekolah sudah divaksin dan tidak ada guru yang masuk kategori tunda.
Yunia juga mengatakan, baru saja Sukoharjo mendapatkan tambahan 6.000 dosis vaksin sinovac dimana sebagian akan digunakan untuk vaksinasi guru di empat sekolah. Sekolah yang ditunjuk melaksanakan ujicoba PTM adalah SMPN 1 Sukoharjo, SMAN 1 Sukoharjo, SMKN 1 Sukoharjo, serta MAN 1 Sukoharjo.
Disinggung tentang vaksin jenis baru, yakni astrazeneca, Yunia mengaku dari rakor dengan Kementerian Kesehatan, Provinsi Jateng tidak ada alokasi untuk vaksin tersebut. Menurutnya, dari provinsi yang disebutkan oleh Kementerian, Jateng tidak masuk didalamnya.
“Untuk Jateng, vaksin yang digunakan masih sinovac. Tambahan 6.000 dosis vaksin yang kami terima juga masih sinovac,” tambahnya. (erlano putra)
Tinggalkan Komentar