Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Kerusakan sejumlah ruangan di SDN Gentan 02 Bulu langsung direspon Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo. Namun, dinas belum bisa melakukan perbaikan dalam waktu dekat. Dinas memperkirakan perbaikan baru bisa dilakukan akhir tahun karena alokasi anggaran akan diajukan dalam Perubahan APBD 2020.
“Kami telah melakukan pengecekan lokasi dan SDN Gentan 02 menjadi prioritas kami untuk diperbaiki meski tidak bisa dalam waktu dekat ini,” ujar Kabid Pendidikan Dasar Disdikbud Sukoharjo, Budiarti, Sabtu (8/2/2020).
Dikatakan Budiarti, tahun ini dinas memang memiliki program rehab untuk 19 SDN. Namun, program rehab 19 SDN tersebut sudah jelas peruntukannya sehingga tidak bisa menggeser anggaran yang ada untuk rehab SDN Gentan 02. Disisi lain, 19 SDN yang akan direhab juga mendesak dilakukan karena mengalami kerusakan. Selain itu, ujarnya, pertimbangan lainnya juga mengenai jumlah murid yang ada.
Terkait 19 SDN yang akan direhab tahun ini, Budiarti mengaku mengalami kerusakan sedang hingga berat. “Jumlah SDN di Sukoharjo ada 454 unit dimana tiap tahun selalu ada program rehab untuk SDN yang mengalami kerusakan,” ujarnya.
Terpisah, Ketua Komisi IV DPRD Sukoharjo, Danur Sriwardana mendesak Disdukbud untuk segera menindaklanjuti kerusakan SDN Gentan 02 Kecamatan Bulu. Politisi PDIP tersebut mengaku akan meminta informasi lengkap dan konfirmasi dari Disdikbud. Tidak hanya SDN Gentan 02 saja, Komisi IV juga akan meminta data mengenai sekolah-sekolah yang mengalami kerusakan dan mendesak direhab.
“Tidak hanya SD, tai juga SMP, prinsipnya, sekolah yang rusak harus jadi prioritas. Jangan sampai sekolah yang mendapat anggaran rehab karena sebab lain. Harus menggunakan skala prioritas,” tandasnya. (erlano putra)
Tinggalkan Komentar