Rahasia Cuka Apel: Bukan Sekadar Bantu Berat Badan Turun

Sukoharjonews.com – Cuka sari apel (apple cider vinegar atau ACV) adalah jenis cuka yang dibuat dari fermentasi apel yang dihancurkan, dicampur dengan ragi dan gula. Cuka ini sering digunakan sebagai bahan dalam masakan, seperti saus salad, acar, atau bumbu rendaman.

Menurut WebMD Rabu (9/8/2025), cuka sari apel sudah lama digunakan sebagai obat alami rumahan mulai dari melawan bakteri hingga meredakan sakit maag. Belakangan ini, sejumlah penelitian menunjukkan bahwa cuka ini bisa memberikan beberapa manfaat kesehatan, seperti membantu menurunkan kadar gula darah dan mendukung penurunan berat badan.

Meskipun bukti ilmiahnya belum terlalu kuat, ACV umumnya aman jika digunakan dengan cara yang benar.

Kandungan Bermanfaat dalam Cuka Apel
Cuka mengandung beberapa mineral penting seperti:
– Kalium
– Magnesium
– Kalsium
– Fosfor

Beberapa jenis cuka, terutama yang berwarna lebih gelap, juga mengandung antioksidan yang lebih tinggi. Warna dan rasa yang lebih kuat biasanya menunjukkan adanya senyawa sehat di dalamnya.

Manfaat Cuka Sari Apel
Walau banyak klaim, kebanyakan studi tentang ACV masih kecil dan hasilnya belum pasti. Namun, beberapa manfaat yang ditemukan sejauh ini antara lain:

1. Membantu Menurunkan Berat Badan
Sebuah studi kecil menunjukkan bahwa orang yang minum ACV dua kali sehari sambil menjalani diet rendah kalori bisa menurunkan beberapa kilogram dalam 12 minggu. Walau begitu, belum jelas apakah efek ini karena ACV atau faktor lain seperti plasebo atau penurunan nafsu makan karena rasa asamnya.

2. Menurunkan Kadar Gula Darah
Beberapa penelitian kecil menunjukkan bahwa konsumsi 1–2 sendok makan ACV setelah makan bisa membantu menurunkan kadar gula darah. Namun, efeknya tidak terlalu besar dan belum cukup untuk menggantikan pengobatan diabetes. Tapi secara umum, ACV bisa menjadi tambahan yang aman jika dikombinasikan dengan gaya hidup sehat.

3. Menurunkan Kolesterol
Penelitian yang sama juga menemukan bahwa ACV bisa membantu menurunkan kadar kolesterol total, meningkatkan kolesterol baik (HDL), dan menurunkan trigliserida (lemak dalam darah). Namun, para ahli masih butuh lebih banyak bukti untuk memastikan manfaat ini.(patrisia argi)