Ragam  

Program IP 400 Sukoharjo, Target Lahan 5.000 Hektar Terlampaui, Tapi Petani Ajukan Syarat

Ilustrasi.

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Kementerian Pertanian menargetkan Kabupaten Sukoharjo meningkatkan jumlah lahan yang digunakan untuk program IP 400 dari sekitar 2.088 hektar menjadi 5.000 hektar. Target tersebut mampu dipenuhi oleh Pemkab Sukoharjo, bahkan lahan yang sudah siap mencapai 8.122 hektar. Namun, petani mengajukan syarat agar bisa menerapkan IP 400 secara optimal.




Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo, Bagas Windaryatno, menyampaikan bahwa program IP 400 merupakan program empat kali tanam dan empat kali panen dalam satu tahun. “Nah, untuk perluasan lahan sudah siap, bahkan mencapai 8.122 hektar, namun petani pemilik lahan minta syarat agar ketersediaan air terpenuhi agar IP 400 bisa optimal,” jelas Bagas, Rabu (1/12/2021).

Terkait permintaan jaminan ketersediaan air tersebut, Bagas mengaku melakukan koordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS). Pasalnya, sumber air yang jadi andalan petani selama ini adalah Dam Colo Nguter. Dinas meminta pada BBWSBS agar memberikan jaminan penuh mengalirkan air dari Dam Colo Nguter ke sawah petani.

Dam Colo Nguter, ujar Bagas, menjadi kewenangan BBWSBS untuk membuka dan menutup saluran airnya untuk perawatan. Disisi lain, program IP 400 merupakan program utama pemerintah dan Kabupaten Sukoharjo. Untuk itu, petani pemilik lahan untuk IP 400 meminta jaminan air dari saluran irigasi Dam Colo. Pasalnya, selama ini dam tersebut rutin ditutup selama satu bulan setiap tahunnya.

“Petani khawatir jika dam ditutup dapat mengganggu program IP 400. Untuk itulah saat ini sedang kami koordinasikan dengan BBWSBS sesuai permintaan petani agar Dam Colo Nguter tetap dibuka sepanjang tahun demi IP 400,” ujarnya.

Dikatakan Bagas, apabila Dam Colo Nguter dibuka sepanjang tahun maka hasil panen padi IP 400 akan melimpah. Hal itu terbukti selama program IP 400 berjalan di tahun 2021 ini, hasil padi tiap hektar bisa mencapai 9 ton. Bagas juga menambahkan, Pemkab Sukoharjo sudah melaporkan ke pemerintah pusat terkait luasan lahan yang sudah disediakan untuk IP 400.

“Lahan seluas 8.122 hektar tersebut merupakan lahan terbesar se Indonesia untuk program IP 400,” kata Bagas. (erlano putra)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *