Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA memasuki hari terakhir, Jumat (6/7) ini. Namun, dari data yang masuk, diketahui ada dua SMAN di Sukoharjo yang berada di daerah pinggiran masih kekurangan siswa. Dua SMAN yang diketahui kuota siswa barunya belum terpenuhi adalah SMAN 1 Bulu dan SMAN 1 Weru.
“PPDB SMA dibuka sejak Minggu (1/7) lalu. Hingga hari terakhir ini sebagian besar sekolah sudah terpenuhi kuota siswa barunya. Namun, ada dua sekolah yang belum terpenuhi hingga hari terakhir ini,” terang Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Sukoharjo Sudibyo, Jumat (6/7).
Dikatakan Sudibyo, selama ini dua SMAN tersebut selalu jadi langganan kekurangan siswa saat PPDB digelar. Untuk kekurangan siswa tersebut, Sudibyo mengaku tidak akan ada tambahan waktu atau perpanjangan PPDB. Pendaftaran PPDB tingkat SMA tetap akan ditutup pukul 15.00 WIB nanti. Hal tersebut sesuai peraturan yang sudah ditetapkan.
Menurutnya, setiap satu kelas diisi jumlah minimal yakni satu rombongan belajar (Rombel) minimal 20 siswa. Sementara itu, maksimal rombongan belajar yakni 36 siswa. “Kalau soal penggunaan SKTM fiktif yang prnah terjadi, tahun ini belum ada laporan yang masuk,” ujarnya.
Disisi lain, Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Kabid Dikmen) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo Dwi Atmojo Heri mengatakan, PPDB gelombang dua masih dibuka untuk SMP yang kekurangan murid. Sampai saat ini beberapa sekolah yang kekurangan melaporkan sudah mendapat tambahan siswa walau belum terpenuhi.
Dijelaskannya, penutupan PPDB gelombang dua tersebut pada tanggal 14 Juli pukul 14.00 WIB. Jadi, bagi warga masyarakat yang anaknya belum mendapatkan sekolah untuk segera mendaftarkan pada sekolah yang masih kekurangan siswa. Untuk sekolah yang masih kekurangan siswa antara lain SMPN 4 Nguter, SMPN 3 Nguter, SMPN 3 Bulu, SMPN 3 Weru, SMPN 2 Bendosari, SMPN 3 Bendosari, dan SMP 2 Polokarto. (erlano putra)
Tinggalkan Komentar