Positif Corona Aktif Sukoharjo Masih Tujuh Kasus, Terbanyak di Desa Sidorejo

Waspada virus corona. (Ilustrasi)

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Berdasarkan update per 21 Januari 2022, positif corona aktif di Kabupaten Sukoharjo masih tujuh kasus. Saat ini, tujuh kasus positif corona aktif tersebut tersebar di tiga desa/kelurahan. Dari 12 kecamatan di Kabupaten Sukoharjo, kasus corona aktif masih terdapat di tiga kecamatan, sedangkan sembilan kecamatan lainnya sudah nol kasus positif corona aktif.


Berikut ini data sebaran kasus positif aktif di tiga desa/kelurahan berdasarkan update per 21 Januari 2022:

DESA/KELURAHANKECAMATANPOSITIF AKTIF
PucanganKartasura102
GumpangKartasura62
KartasuraKartasura53
NgadirejoKartasura45
NgabeyanKartasura38
SingopuranKartasura31
MakamhajiKartasura27
PabelanKartasura22
WirogunanKartasura14
KertonatanKartasura14
NgemplakKartasura9
GonilanKartasura6
GayamSukoharjo28
JetisSukoharjo20
SukoharjoSukoharjo20
BegajahSukoharjo9
BulakanSukoharjo7
KriwenSukoharjo6
BulakrejoSukoharjo6
DukuhSukoharjo5
MandanSukoharjo5
BanmatiSukoharjo5
CombonganSukoharjo3
KenepSukoharjo2
SonorejoSukoharjo1
MayangGatak30
WironangganGatak15
LuwangGatak14
TrangsanGatak11
BlimbingGatak7
KrajanGatak6
SratenGatak6
KlasemanGatak5
TrosemiGatak2
JatiGatak2
KagokanGatak2
GenengGatak1
SanggungGatak1
TempelGatak1
TegalsariWeru18
KarangwuniWeru12
KarakanWeru11
GrogolWeru11
KrajanWeru10
KaranganyarWeru9
KarangmojoWeru8
JatingarangWeru7
NgrecoWeru7
AlasomboWeru6
WeruWeru5
TawangWeru4
KarangtengahWeru1
KateguhanTawangsari13
MajastoTawangsari12
LorogTawangsari12
PojokTawangsari9
GrajeganTawangsari8
WatubonangTawangsari6
PonowarenTawangsari5
DalanganTawangsari3
PundungrejoTawangsari1
TangkisanTawangsari1
LangenharjoGrogol12
SanggrahanGrogol12
GrogolGrogol8
BanaranGrogol5
CemaniGrogol5
KwarasanGrogol4
PandeyanGrogol4
MadegondoGrogol4
GedanganGrogol4
TelukanGrogol3
ManangGrogol2
PondokGrogol1
KadokanGrogol1
GentanBaki10
PurbayanBaki8
WaruBaki8
BentakanBaki5
JetisBaki3
BakipandeyanBaki3
DuwetBaki2
SiwalBaki2
KadilanguBaki2
JohoMojolaban9
TriyaganMojolaban7
BekonangMojolaban6
KragilanMojolaban5
PalurMojolaban5
GadinganMojolaban5
DukuhMojolaban3
DemakanMojolaban2
KlumpritMojolaban2
SapenMojolaban2
PlumbonMojolaban1
CangkolMojolaban1
TegalmadeMojolaban1
LabanMojolaban1
WirunMojolaban1
KepuhNguter31
NguterNguter10
LawuNguter7
KedungwinongNguter6
BaranNguter4
GupitNguter4
PengkolNguter3
CelepNguter3
JangglenganNguter3
TanjungNguter2
TanjungrejoNguter2
SerutNguter1
JuronNguter1
JomborBendosari19
MulurBendosari18
ToriyoBendosari6
SugihanBendosari4
BendosariBendosari3
SidorejoBendosari2
GentanBendosari1
JaganBendosari1
MranggenPolokarto12
KemasanPolokarto9
GenengsariPolokarto6
KenokorejoPolokarto6
KayuapakPolokarto5
NgombakanPolokarto3
JatisiboPolokarto3
KarangwuniPolokarto2
BakalanPolokarto2
WonorejoPolokarto2
PrananPolokarto2
GodogPolokarto1
MalanganBulu8
NgasinanBulu7
GentanBulu4
SanggangBulu4
BuluBulu3
LengkingBulu3
KarangasemBulu2
KundenBulu2
TiyaranBulu2
KedungsonoBulu2
KamalBulu1
JUMLAH1.203

“Pada tanggal 21 Januari tidak ada kenaikan kasus positif baru. Kondisi ini kami harap terus bertahan hingga akhirnya Sukoharjo tidak ada kasus positif aktif. Saat ini masih tujuh kasus aktif,” jelas Jubir Satgas Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia wahdiyati, Sabtu (22/12/2021).

Saat ini, dari 12 kecamatan, ada tiga kecamatan nol kasus positif corona aktif. Yunia mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan, yakni 5M. Masing-masing memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Berdasarkan update per 21 Januari 2021, akumulasi kasus positif corona di Kabupaten Sukoharjo sudah mencapai 15.269 kasus, positif sembuh dan selesai isoman 13.881 kasus, positif meninggal dunia 1.381 kasus, dan tujuh kasus positif aktif. Untuk tujuh kasus aktif tersebut terdiri dari lima kasus isolasi mandiri dan dua kasus rawat inap di rumah sakit.

Meski sudah mendapatkan vaksinasi corona, ujar Yunia, protokol kesehatan tetap harus diterapkan karena saat ini varian Omicron tengah merebak. Pasalnya, vaksinasi bukanlah obat corona, melainkan hanya bentuk pencegahan agar tidak terkena virus corona. Terlebih lagi, imunitas yang terbentuk setelah vaksinasi setiap orang berbeda-beda. (erlano putra)

Erlano Putra:
Tinggalkan Komentar