Ragam  

Positif Corona Aktif Merangkak Naik Jadi 248 Kasus, Ini Update Sebarannya Tiap Desa/Kelurahan

Waspada virus corona. (Ilustrasi)

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Kasus positif corona aktif dalam beberapa hari terakhir menunjukkan tren kenaikan. Padahal, sebelumnya sempat mengalami penurunan. Saat ini, kasus aktif jadi 248 kasus yang terdiri dari 88 orang isolasi mandiri, satu isolasi terpusat, dan 159 orang rawat inap di rumah sakit. Sebaran 248 kasus positif aktif naik di 89 desa/kelurahan.



Berikut ini data sebaran 248 kasus positif aktif berdasarkan update per 20 April:

DESA/KELURAHANKECAMATANPOSITIF AKTIF
PucanganKartasura102
GumpangKartasura62
KartasuraKartasura53
NgadirejoKartasura45
NgabeyanKartasura38
SingopuranKartasura31
MakamhajiKartasura27
PabelanKartasura22
WirogunanKartasura14
KertonatanKartasura14
NgemplakKartasura9
GonilanKartasura6
GayamSukoharjo28
JetisSukoharjo20
SukoharjoSukoharjo20
BegajahSukoharjo9
BulakanSukoharjo7
KriwenSukoharjo6
BulakrejoSukoharjo6
DukuhSukoharjo5
MandanSukoharjo5
BanmatiSukoharjo5
CombonganSukoharjo3
KenepSukoharjo2
SonorejoSukoharjo1
MayangGatak30
WironangganGatak15
LuwangGatak14
TrangsanGatak11
BlimbingGatak7
KrajanGatak6
SratenGatak6
KlasemanGatak5
TrosemiGatak2
JatiGatak2
KagokanGatak2
GenengGatak1
SanggungGatak1
TempelGatak1
TegalsariWeru18
KarangwuniWeru12
KarakanWeru11
GrogolWeru11
KrajanWeru10
KaranganyarWeru9
KarangmojoWeru8
JatingarangWeru7
NgrecoWeru7
AlasomboWeru6
WeruWeru5
TawangWeru4
KarangtengahWeru1
KateguhanTawangsari13
MajastoTawangsari12
LorogTawangsari12
PojokTawangsari9
GrajeganTawangsari8
WatubonangTawangsari6
PonowarenTawangsari5
DalanganTawangsari3
PundungrejoTawangsari1
TangkisanTawangsari1
LangenharjoGrogol12
SanggrahanGrogol12
GrogolGrogol8
BanaranGrogol5
CemaniGrogol5
KwarasanGrogol4
PandeyanGrogol4
MadegondoGrogol4
GedanganGrogol4
TelukanGrogol3
ManangGrogol2
PondokGrogol1
KadokanGrogol1
GentanBaki10
PurbayanBaki8
WaruBaki8
BentakanBaki5
JetisBaki3
BakipandeyanBaki3
DuwetBaki2
SiwalBaki2
KadilanguBaki2
JohoMojolaban9
TriyaganMojolaban7
BekonangMojolaban6
KragilanMojolaban5
PalurMojolaban5
GadinganMojolaban5
DukuhMojolaban3
DemakanMojolaban2
KlumpritMojolaban2
SapenMojolaban2
PlumbonMojolaban1
CangkolMojolaban1
TegalmadeMojolaban1
LabanMojolaban1
WirunMojolaban1
KepuhNguter31
NguterNguter10
LawuNguter7
KedungwinongNguter6
BaranNguter4
GupitNguter4
PengkolNguter3
CelepNguter3
JangglenganNguter3
TanjungNguter2
TanjungrejoNguter2
SerutNguter1
JuronNguter1
JomborBendosari19
MulurBendosari18
ToriyoBendosari6
SugihanBendosari4
BendosariBendosari3
SidorejoBendosari2
GentanBendosari1
JaganBendosari1
MranggenPolokarto12
KemasanPolokarto9
GenengsariPolokarto6
KenokorejoPolokarto6
KayuapakPolokarto5
NgombakanPolokarto3
JatisiboPolokarto3
KarangwuniPolokarto2
BakalanPolokarto2
WonorejoPolokarto2
PrananPolokarto2
GodogPolokarto1
MalanganBulu8
NgasinanBulu7
GentanBulu4
SanggangBulu4
BuluBulu3
LengkingBulu3
KarangasemBulu2
KundenBulu2
TiyaranBulu2
KedungsonoBulu2
KamalBulu1
JUMLAH1.203

“Berdasarkan update 20 April kemarin, jumlah kenaikan kasus lebih banyak dibandingkan yang sembuh sehingga total kasus aktifinya naik. Dari kasus positif aktif saat ini, terbanyak ada di Kecamatan Sukoharjo dengan 49 kasus disusul Polokarto 29 kasus dan Kartasura 28 kasus,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia wahdiyati, Rabu (21/4/2021).

Yunia berharap tren kenaikan kasus positif corona di Sukoharjo segera berhenti. Untuk itu, masyarakat diimbau untuk tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan, yakni 5M. Masing-masing memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menjauhi kerumunan serta mengurangi mobilitas.

Seperti diketahui, dalam beberapa hari terakhir jumlah kenaikan kasus positif lebih banyak dibandingkan yang sembuh. Hal tersebut membuat kasus aktif kembali mengalami kenaikan setelah sempat mengalami penurunan. Dalam rangka menekan dan mengoptimalkan penanganan corona, Pemkab Sukoharjo memperpanjang status KLB corona hingga 31 Desember 2021.

Yunia menambahkan, meski sudah mendapatkan vaksinasi corona, protokol kesehatan tetap harus diterapkan. Pasalnya, vaksinasi bukanlah obat corona, melainkan hanya bentuk pencegahan agar tidak terkena virus corona. Terlebih lagi, imunitas yang terbentuk setelah vaksinasi setiap orang berbeda-beda. (erlano putra)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *