Sukoharjonews.com – Polres Sukoharjo kembali mengumpulkan perguruan pencak silat se-Kabupaten Sukoharrjo, Rabu (26/7/2023) malam. Terdapat 19 perguruan silat yang hadir dalam pertemuan yang digelar di halaman Mapolres Sukoharjo.
Ternyata, pertemuan perguruan pencak silat tersebut untuk melaksanakan deklarasi damai menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Deklarasi damai tersebut difasilitasi Polres Sukoharjo.
Perguruan silat Kabupaten Sukoharjo yang mengikuti deklarasi damai tersebut meliputi PSHT, PSHT Pusat Madiun, Perisai Diri, Persinas Asad, Merpati Putih, Pagar Nusa, IKSPI Kera Sakti, Hasta Manunggal, Tapak Manunggal, PSTD Pancasila, PRSH, Satria Paningit, Ki Ageng Pandan Alas, PSH Pilangbango, PSHW TM, Cempaka Putih, Bintang Surya, Perguruan Honggo Dermo, dan Tapak Suci.
Wakapolres Sukoharjo, Kompol Ismanto, mengatakan belasan perguruan silat di Sukoharjo itu berkomitmen bersama untuk menjaga situasi kamtibmas tetap aman, kondusif, dan damai.
“Deklarasi damai itu merupakan wujud komitmen bersama guna menjaga kondusifitas kamtibmas,” ungkapnya.
Wakapolres menuturkan, menjelang Pemilu 2024, situasi kamtibmas wilayah yang aman, damai, dan kondusif ini harus dijaga bersama. “Jangan ada perselisihan, dan kuatkan persaudaraan,” katanya.
“Semoga dengan diselenggarakannya kegiatan ini, Kabupaten Sukoharjo menjelang Pemilu 2024 dapat tetap aman, nyaman, dan kondusif,” tandas Kompol Ismanto.
Sementara itu, Ketua Ikatan Pencak Silat Sukoharjo, Wiyono menyatakan siap membantu upaya pemerintah serta TNI-Polri dalam mewujudkan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.
Di penghujung acara silaturahim antarperguruan silat itu dilakukan penandatanganan deklarasi damai oleh para ketua perguruan silat untuk mewujudkan kamtibmas di Kabupaten Sukoharjo yang aman, damai, dan kondusif. (nano)
Facebook Comments