Sukoharjonews.com (Nguter) – Warga yang tinggal di sekitar Dam Colo, Nguter dibuat geger dengan penemuan sesosok mayat perempuan yang mengapung pada Rabu (16/10) sore. Setelah dilakukan evakuasi, mayat perempuan tersebut teridentifikasi sebagai Winarni, 42, warga Dukuh Karangtengah, Desa Karangtengah, Jatipuro, Karanganyar. Mayat tersebut ditemukan sekitar 150 meter dari pintu air Dam Colo, tepatnya di Dukuh Miri RT 03/03, Desa Pengkol, Nguter.
“Awalnya ada anak sekolah yang melintas di lokasi dan melihat sosok perempuan tergeletak di tepian sungai yang kemudian memberitahu warga sekitar,” ujar Wakil Komandan SAR Sukoharjo, Mukhlis.
Dikatakan Mukhlis, SAR sendiri begitu mendapat laporan langsung menuju lokasi untuk melakukan evakuasi bersama petugas polisi. Mayat perempuan itu sendiri ciri-cirinya berambut hitam dengan wajah oval, warna kulit sawo matang serta terdapat bekas luka bakar di tangan kanan dan kaki kanan. Selain itu mayat perempuan tersebut menggunakan kaos lengan pendek warna merah dan celana pendek.
Menurutnya, petugas juga menemukan dompet kantong yang berisi uang dan juga obat antimo. Mukhlis juga mengatakan, korban diperkirakan tidak tenggelan karena di lokasi penemuan air cukup dangkal. Dari kondisi jasad korban sendiri saat ditemukan masih lemas sehingga kematiannya diperkirakan belum ada 12 jam sejak ditemukan sekitar pukul 15.30 WIB.
Sedangkan Kapolsek Nguter AKP Banuari mengatakan, saat ditemukan mayat tersebut tanpa identitas. Dari pemeriksaan dokter Puskesmas, tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan. Setelah penemuan tersebut, akhirnya ada kerabat korban dari Wonogiri yang berhasil mengidentifikasinya dimana korban bernama Winarni, 42. “Keluarga mengaku korban sejak kecil memang mengidap epilepsi. Diperkirakan penyakit korban kambuh dan terjatuh ke dalam air hingga akhirnya meninggal,” ujar Kapolsek. (erlano putra)
Facebook Comments