Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Kabupaten Sukoharjo melakukan percepatan penyarapan dana bantuan Program Indonesia Pintar (PIP). Khusus untuk SD, Sukoharjo mendapat kuota penerima bantuan sebanyak 27.432 siswa. Saat ini, dari total penerima tersebut, sebanyak 25.331 siswa (94,55%) sudah melakukan aktivasi pembukaan rekening. Sisanya, 1.458 siswa belum melakukan aktivasi.
Direktur Pembinaan SD Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Khamim saat menghadiri penyerahan Kartu Indonesia Pintar (KIP di aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo, Selasa (24/4) menyatakan, Kabupaten Sukoharjo telah melakukan percepatan penyaluran dana pada penerima KIP. Untuk itulah pemerintah pusat memberikan apresiasi dengan menambah kuota penerima PIP tahun 2018.
“Khusus untuk Sukoharjo, data per 22 April realisasi KIP sudah mencapai 92,4%. Sisanya 2.072 anak diharap bisa tuntas dan dihabiskan sebelum akhir Juni 2018,” pesannya.
Menurutnya, jika akhir Juni uang bantuan belum diambil, maka uang yang belum diambil harus dikembalikan ke kas negara. Untuk itu, dia berharap komitmen Pemkab Sukoharjo untuk menghabiskan dana sebelum bulan Juni. “Pemerintah ingin mendorong dana transfer ke daerah untuk percepatan pendidikan di Indonesia,” ujarnya.
Sedangkan Kepala Disdikbud Sukoharjo Darno mengatakan, total dana bantuan PIP untuk Sukoharjo mencapai Rp11,298 miliar. Dana tersebut sudah terserap 94,55% dan sisanya akan diselesaikan sebelum bulan Juni sesuai arahan dari pusat. Menurutnya, selama ini pembagian KIP sendiri dilakukan secara bertahap.
Dikatakan Darno, setiap siswa SD yang terdaftar sebagai penerima bantuan PIP akan mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat sebesar Rp450 ribu per tahun. Kepesertaan PIP sendiri akan berlanjut hingga SMP dan juga SMA. Sehingga, siswa SD yang terdaftar sebagai penerima PIP akan tetap mendapatkan bantuan hingga jenjang SMA. Bantuan tersebut langsung diberikan pada siswa melalui rekening dan digunakan untuk kebutuhan pribadi siswa. (erlano putra)
Facebook Comments