Sukoharjonews.com (Bendosari) – Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo terus berbenah untuk meningkatkan kualitas. Salah satu yang jadi perhatian khusus adalah meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) utamantya dosen. Peningkatan kualitas dosen akan memacu peningkatan akreditas universitas secara umum.
“Dekan baru harus lebih inovatif dan kreatif sehingga program studi di masing-masing fakultas meningkat kualitasnya dan akreditasinya,” pesan Rektor Univet Bantara Sukoharjo Ali Mursyid saat melantik enam dekan dan satu Direktur Pascasarjana, Kamis (21/12).
Pelantikan dekan baru tersebut dilakukan di Ruang Pertemuan Gedung H Univet Bantara Sukoharjo. Enam dekan yang dilantik masing-masing Dekan FKIP dijabat oleh Toni Harsan, Dekan Fakultas Pertanian, Yos Wahyu Harinta, Dekan Fisip, Joko Suryono, Dekan Fakultas Teknik, Satri Agung Wibawa, Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat, Titik Haryanti dan Dekan Fakultas Ekonomi, Sri Wahyu Agustiningsih. Sedangkan Direktur Program Pascasarjana Univet Bantara Sukoharjo, adalah Farida Nugrahani.
Dikatakan Rektor, pejabat baru tersebut akan menduduki jabatan selama empat tahun ke depan dan berhak atas posisi serupa dua kali. Dikatakan Rektor, bagi pejabat yang sudah dua kali menjabat dalam posisi yang sama, tidak bisa diangkat lagi pada periode ketiga. “Saat ini, bajak membajak dosen itu rumit sekali karena semua dosen tercatat di kementerian. Sekarang, para pemimpin perguruan tinggi dan yayasan kelabakan dalam menyiapkan sumber daya berkualitas,” ujar Rektor.
Rektor juga mengingatkan pimpinan universitas dan fakultas dituntut jeli dalam menyiapkan dosen untuk menjadi doktor. Saat ini, sebanyak 26 dosen di Univet Bantara Sukoharjo masih tahap belajar S-3 untuk meraih gelar doktor. Menurutnya, keberadaan doktor tersebut penting bagi universitas untuk meningkatkan akreditasi universitas karena merebut doktor dari perguruan tinggi lain sekarang tidaklah mudah.
Dalam kesempatan itu, selain mendorong ke-26 dosennya untuk menyelesaikan sekolah S-3, Univet Bantara juga akan mendorong dosen baru untuk mencari beasiswa belajar. Setelah dosen menempati jabatan akademik pertama, yang bersangkutan pun sudah berhak untuk mencari beasiswa. Untuk itu, Univet Bantara akan mendorong para dosen baru untuk mencari beasiswa belajar tersebut.
Disisi lain, Rektor meminta dekan barunya untuk merancang program di masing-masing fakultas. Menurutnya, dekan baru dituntut untuk memajukan kualitas Univet Bantara. Diharapkan semua dekan bisa mengkoordinasi semua program studi di fakultasnya. Prodi yang akreditasinya sudah baik dipertahankan dan prodi yang akredtasi kurang baik harus ditingkatkan.
“Usai dilantik semua dekan mulai merancang program. Semua dekan kali pertama harus belajar tentang format penilaian akreditasi untuk meningkatkan akreditasi masing-masing prodi. Cari titik kelemahan dan dipacu,” tandas Rektor. (erlano putra)
Facebook Comments