Pencermatan Anggaran Pilkada, Ketemu Angka Rp22,5 Miliar

Ketua KPU Sukoharjo Nuril Huda.

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Nominal anggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 mulai ada titik terang. hal itu setelah dilakukan pencermatan anggaran yang diajukan KPU ke Pemkab Sukoharjo. Awalnya, KPU sempat mengajukan anggaran Rp24 miliar, kemudian naik menjadi Rp28 miliar. Namun, dalam pencermatan anggaran bersama tim anggaran Pemkab Sukoharjo, anggaran Pilkada mengerucut diangka Rp22,5 miliar.


“Pencermatan anggaran bersama tim anggaran Pemkab Sukoharjo sudah dilakukan dan ketemu angkanya. Namun, keputusan final masih menunggu Bupati,” terang Ketua KPU Sukoharjo, Nuril Huda, Kamis (15/8).

Nominal anggaran Pilkada 2020 Rp22,5 miliar tersebut merupakan hasil pencermatan bersama tim anggaran Pemkab Sukoharjo. Angka tersebut sudah berdasarkan rasionalisasi yang dilakukan di beberapa pos. Nuril juga mengatakan, dengan anggaran Rp22,5 miliar tersebut sudah dengan asumi pilkada 2020 mendatang diikuti oleh lima pasangan calon. Tiga calon yang diajukan oleh partai politik, dan dua calon dari pasangan independen.

Nuril kembali mengatakan, angka tersebut sifatnya belum final. Pasalnya, angka yang dihasilkan dalam pencermatan tersebut masih menunggu pembahasan dengan Bupati Sukoharjo. Nantinya, yang memutuskan besaran anggaran Pilkada tetap bupati. Disinggung soal angka hasil pencermatan tersebut, Nuril mengaku sudah disesuaikan dengan indeks maksimal yang ada.

Seperti diketahui, saat ini sudah muncul beberapa kandidat calon bupati Sukoharjo yang akan maju dalam Pilkada 2020 mendatang. Nama-nama yang sudah muncul antara lain Ketua TP PKK Sukoharjo, Etik Suryanti sebagai calon bupati. Ada juga nama Sekda Agus Santosa sebagai calon wakil bupati. Selain itu, muncul juga nama Ketua PD Muhammadiyah Sukoharjo, Wiwoha Aji Santoso. Pilkada 2020 sendiri diperkirakan akan digelar di bulan Oktober. (erlano putra)


Erlano Putra:
Tinggalkan Komentar