Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Pemkab Sukoharjo ancang-ancang melakukan mutasi/rotasi pejabat eselon 2 atau Jabatan Pimpinan Tingi Pratama (JPTP). Untuk melakukan rotasi pejabat eselon 2 dibutuhkan uji kompetensi melalui pendalaman wawancara oleh Panitia Seleksi (Pansel) Independen. Uji kompetensi tersebut telah dilakukan pada Minggu (17/10/2021).
“Mutasi atau rotasi pejabat khusus eselon 2 syaratnya memang harus melalui uji kompetensi oleh tim independen,” terang anggota Pansel yang juga Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Sukoharjo, Sumini, Rabu (20/10/2021).
Sumini mengatakan, dalam uji kompetensi seleksi mutasi.rotasu secara kompetitif JPTP di lingkungan Pemkab Sukoharjo tersebut diikuti oleh 10 Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Masing-masing Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), dan Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD).
Selain itu, juga Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinnaker), Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, dan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), serta Asisten 1 Sekda.
Seperti diketahui, saat ini sejumlah posisi jabatan eselon 2 di Pemkab Sukoharjo kosong dan dijabat oleh pelaksana tugas (Plt). Posisi yang kosong antara lain Asisten 2 dan 3 Sekda. Selain itu, untuk posisi staf ahli bupati juga masih kosong hingga saat ini.
“Untuk posisi jabatan eselon 2 sudah terisi, hanya untuk asisten sekda dan staf ahli yang masih kosonh,” tambah Sumini. (erlano putra)
Tinggalkan Komentar