Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – PDI Perjuangan (PDIP) menggelar Kongres V di Bali mulai 8-11 Agustus. Dalam kongres tersebut, DPC PDIP Sukoharjo mengusulkan Megawati Soekarnoputri kembali menduduki posisi Ketua Umum. Seharusnya, kongres akan diikuti oleh ketua, sekretaris, dan bendahara. Namun, karena Sekretaris Nurjayanto tengah menunaikan ibadah haji, dari DPC PDIP Sukoharjo hanya ketua dan bendahara yang akan ikut kongres.
“Peserta kongres adalah pengurus unsur KSB atau ketua, sekretaris, dan bendahara. Namun, saat ini sekretaris tengah menunaikan ibadah haji sehingga tidak bisa ikut kongres,” ujar Bendahara DPC PDIP Sukoharjo, Wawan Pribadi, Rabu (7/8).
Wawan juga mengatakan, usulan nama Megawati sebagai Ketum tersebut sesuai dengan hasil Rapat Kerja Cabang (Rakercab) dan juga Konferensi Cabang (Konfercab). Menurutnya, hanya satu usulan tersebut yang akan disampaikan saat kongres. Untuk yang lain, ujar Wawan, DPC PDIP Sukoharjo akan mengikuti apa yang menjadi keputusan kongres. “Apapun yang dihasilkan dalam kongres nanti akan kami taati,” ujarnya.
Ditanya soal usulan nama Megawati tersebut, Wawan mengaku saat ini simbol PDIP masih melekat pada Megawati. Sosok Megawati dinilai sebagai simbol pemersatu sehingga oleh akar rumput PDIP dibawah masih membutuhkan Megawati memimpin partai berlambang banteng gemuk dalam lingkaran tersebut. Rencananya, Kongres V PDIP 2019 akan digelar mulai tanggal 8-11 Agustus di Bali. (erlano putra)
Facebook Comments