Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Selama pencegahan penyebaran virus Corona saat ini, Pemkab Sukoharjo memastikan stok sembako, bahan bakar minyak (BBM) dan juga gas LPG 3 kilogram (kg) aman. Dari pantauan yang dilakukan di lapangan, tidak ditemukan adanya kelangkaann bahan kebutuhan atau sembako. Selain itu, harga-harga barang kebutuhan juga masih normal dan tidak ada lonjakan harga di luar batas kewajaran.
“Awalnya sempat ada kekhawatiran setelah muncul virus Corona, ternyata masyarakat tidak panik dan berbelanja sesuai kebutuhan. Tidak ada aksi borong karena dilandasi kekhawatiran,” ujar Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop dan UKM) Sukoharjo, Sutarmo, Rabu (18/3/2020).
Sutarmo juga mengatakan, yang menjadi perhatian dinas adalah mengenai stok bahan kebutuhan masyarakat, BBM, dan juga gas LPG khususnya 3 kg. Hanya saja, dari pantauan yang dilakukan, stok masih melimpah dan harga masih terjangkau. Menurutnya, dinas melakukan pemantauan disemua pusat perdagangan barang baik di pasar tradisional maupun pusat perbelanjaan modern. Sedangkan untuk BBM dan elpiji, petugas memantau disemua SPBU, SPBE, agen, dan pangkalan.
“Imbauan sudah dilakukan dimana masyarakat tidak perlu panik dengan melakukan aksi borong karena bisa memicu kelangkaan dan kenaikan harga. Yang pasti, stok dan harga masih aman,” tegas Sutarmo.
Meski saat ini aman, ujarnya, dinas akan terus melakukan pemantauan selama proses pencegahan penyebaran virus Corona. Terlebih lagi, ada imbauan masyarakat untuk tidak menggelar keramaian terlebih dahulu selama 14 hari sejak tanggal 16 Maret lalu. Terkait pencegahan penyebaran virus tersebut, Sutarmo mengaku sudah melakukan penyemprotan disinfektan di pasar tradisional dan diawali di Pasar Ir Soekarno.
“Kami juga mengimbau pada pedagang untuk menjaga kebersihan dan sedia hand sanitizer agar aman selama melakukan transaksi,” tambahnya. (erlano putra)
Tinggalkan Komentar