Sukoharjonews.com (Kartasura) – Seorang warga Boyolali, mantan mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta bernama Muhammad Adiyatma Zulkarnaen nekat melompat dari lantai dua. Gara-garanya, sepeda motor miliknya dibawa kabur saat korban tengah mengunjungi temannya sebuah kos di Gang Bima No 20 Dukuh/Desa Pucangan, Kartasura, Senin (2/12) petang. Akibatnya, korban mengalami patah tulang paha kaki kiti dan punggung tangan kiri.
Informasi yang berhasil dihimpun, pencurian motor terjadi sekitar pukul 18.00 WIB. Sepeda motor kebetulan diparkir di luar gerbang kos bersama dua motor lainnya. Saat lokasi sepi, dua orang yang mengendarai motor berhenti di sekitar lokasi. Tiba-tiba, salah satu dari dua orang tersebut langsung melarikan motor Honda Beat milik korban. Saat itu, korban bersama teman di kos tersebut tengah bermain game online.
“Adi mampir ke kos dan main game online. Saat itulah Adi mendengar suara motor dan melihat motornya dibawa kabur maling,” ujar penghuni kos teman korban, Afrizal.
Tahu motornya dibawa kabur, Adi lantas panis dan nekat melompat dari jendela lantai dua yang tingginya sekitar tiga meter. Korban bersama Afrizal kemudian mengejar pelaku dan di tengah perjalanan korban mengeluh sakit di bagian kaki kiri dan tangannya dan ternyata korban mengalami parah tulang sehingga dibawa ke rumah sakit. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke Polsek Kartasura.
Kapolsek Kartasura AKP Dani Permana Putra saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Saat ini, kasus curanmor tersebut tengah diselidiki petugas. Meski masih menunggu laporan dari korban sendiri, pihaknya tetap menindaklanjuti laporan dengan melakukan olah TKP. “Selama ini kasus curanmor memang sering terjadi di tempat kos,” ujarnya.
Menurutnya, tempat kos rawan terjadi curanmor karena masih jarang tempat kos yang dilengkapi dengan kamera CCTV. Terlebih lagi jika motor diparkir di luar kos-kosan seperti yang terjadi dalam kasus tersebut. Untuk itu, Kapolsek mengimbau pemilik tempat kos untuk melengkapi kamera CCTV untuk keamanan tempat kos. (erlano putra)
Tinggalkan Komentar