Ragam  

MIN 2 Sukoharjo Berkurban Sekaligus Kampanye Ramah Lingkungan Dengan Hindari Plastik

MIN 2 Sukoharjo menggunakan daun pisang serta tas kertas untuk membungkus daging kurban. Aksi itu sebagai bentuk kampanye ramah lingkungan menghindari sampah plastik.

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Apa yang dilakukan Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Sukoharjo ini patut dicontoh. Saat melakukan penyembelihan hewan kurban, sekolah tersebut menghindari penggunaan plastik. Daging kurban justru dibungkus dengan daun pisang dan juga daun jati sebelum dimasukkan ke dalam tas kertas hasil karya siswa. MIN 2 Sukoharjo menyembelih tiga ekor sapi dan tiga ekor kambing, Selasa (13/8).



“Untuk keperluan penyembelihan hewan kurban ini, sekolah menyiapkan 600 tas kertas dimana tas tersebut dibuat oleh siswa kelas 3, 4, dan kelas 5,” terang Kepala Sekolah MIN 2 Sukoharjo, Wiretnoningsih Nur Hayati.

Dikatakan Wiretnoningsih, daging kurban yang akan dibagikan dibungkus daun pisang terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam tas kertas. Menurutnya, penggunaan daun pisang dan juga tas kertas tersebut dalam upaya sekolah mengurangi sampah plastik. Daging kurban sendiri dibagikan ke siswa dan juga masyarakat sekitar. Tas itu sendiri dibuat siswa secara mandiri dengan menggunakan kertas karton.

Dia juga mengatakan, MIN 2 Sukoharjo sendiri merupakan Sekolah Adiwiyata Nasional sehingga sekolah menggalakkan penggunaan produk yang ramah lingkungan. Salah satu upaya yang dilakukan dalam kegiatan penyembelihan hewan kurban sendiri dengan penggunaan daun dan tas kertas yang mudah terurai. “Jika menggunakan kantong plastik, sampah plastik sulit terurai,” ujarnya.

Sedangkan Ketua Panitia Kurban MIN 2 Sukoharjo, Anton Purwoko menambahkan, ide penggunaan daun pisang, daun jati serta tas kertas untuk daging kurban muncul ketika melihat sampah plastik yang semakin banyak. Pasalnya, selama penyembelihan hewan kurban ini hampir semua panitia menggunakan tas plastik untuk membungkus daging kurban. “Dengan penggunaan daun dan tas kertas sekaligus wujud pembelajaran pada siswa agar peduli dengan lingkungan utamanya pengurangan sampah plastik,” pungkasnya. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 1

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *