Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Kasus terkonfirmasi positif Corona di Kabupaten Sukoharjo naik tujuh kasus per 19 Mei kemarin sehingga totalnya mencapai 67 kasus. Disisi lain, dari 67 kasus tersebut, sebanyak 21 orang sudah dinyatakan sembuh sehingga kasus positif yang tersisa tinggal 46 kasus. Jumlah kasus positif yang sembuh ini terus naik karena sebelumnya baru 18 orang dan naik jadi 21.
“Memang, disatu sisi kasus positif mengalami kenaikan tujuh kasus kemarin, namun disisi lain jumlah kasus sembuh juga naik. Bisa dikatakan saat ini kasus positif yang ada tinggal 47 orang,” ujar Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Rabu (20/5/2020).
Berdasarkan data yang ada, 21 orang positif Corona yang sembuh tersebut tersebar di enam kecamatan. Masing-masing Kecamatan Grogol delapan orang, Kartasura empat orang, Mojolaban dan Baki masing-masing tiga orang, Nguter dua orang, dan Bendosari satu orang. Seorang positif Corona dinyatakan sembuh jika dalam evaluasi swab dua kali berturut-turut hasilnya negatif.
Jadi, ujar Yunia, evaluasi swab dihitung sejak hari pertama diketahui positif. Evaluasi swab dilakukan pada hari ke-12 dan hari ke-14. Jika dalam dua kali evaluasi tersebut hasilnya nagtif, maka pasien dinyatakan sembuh. Meski sudah dinyatakan sembuh, yang bersangkutan masih menjalani isolasi mandiri. “Jika kondisi pasien baik dengan adanya peningkatan imunitas, proses sembuhnya bisa cepat,” ujarnya.
Terkait tren kenaikan kasus positif Corona yang belum berhenti, Yunia mengimbau masyarakat untuk tetap menjalankan prosedur kesehatan. Selain jaga jarak, masyarakat juga diwajibkan mengenakan masker saat beraktivitas di luar rumah. Pasalnya, menjelang Lebaran ini aktivitas diluar rumah mengalami kenaikan signifikan. (erlano putra)
Tinggalkan Komentar