Sukoharjonews.com – Waktu Istimewa Islam akan datang kembali seperti Allah menciptakan langit dan bumi kembali. Satu tahun terdapat 12 bulan, yang terdapat 4 bulan Istimewa diantaranya bulan Dzul-Qa’dah, Dzul-Hijjah, Al-Muharram, dan Rajab.
Dilansir dari Muslimhands, Kamis (25/1/2024), terdapat sejarah bulan suci yang perlu Anda ketahui. Sejak dulu terjadi peperangan yang dilarang selama bulan suci telah dating, guna melindungi jamaah haji ke Ka’bah baik sebelum masuknya Islam maupun pada awal Islam datang.
Bulan suci tersebut juga menjadi waktu terbaik melakukan ziarah. Allah juga telah menjanjikan bahwa amalan kita lebih berat di timbang selama empat bulan ini. Dalam Qur’an [9:36] “Janganlah kamu menganiaya dirimu sendiri pada saat itu.” Karena lebih berat melakukan dosa di bulan suci.
Keutamaan Bulan Rajab
• Keutamaan pertama bulan Rajab
Nabi bersabda, “Rajab adalah bulan Allah, Sya’ban adalah bulanku, dan Ramadan adalah bulan umatku.”
• Keutamaan kedua bulan Rajab
Bulan Rajab dipilih secara Ilahi untuk peristiwa bersejarah dan penting yaitu:
1. Pernikahan orang tua Nabi Muhammad SAW yang mulia
2. Aminah, ibu nabi Muhammad SAW yang mulia sedang hamil kekasih Allah SWT
3. Perjalanan malam dan kenaikan (Al-Isra’ wal Mi’raj) yang ajaib, terjadi pada malam ke-27 Rajab. Saat itu juga kita mendapatkan Amanah dari Allah SWT terkait peristiwa Al-Isra’ wal Mi’raj yaitu:
– Perintah salat lima waktu
– Dua ayat terakhir surat Al-Baqarah di malam hari
– Karunia Allah kepada orang-orang yang beriman
• Keutamaan ketiga bulan Rajab
Bulan Rajab merupakan bulan untuk taubat dan beristigfar mencari ampun.
– Carilah Pengampunan Sepanjang Bulan
– Pada bulan Rajab menjadi bulan meminta ampunan, bulan Sya’ban adalah bulan melimpahkan doa kepada nabi Muhammad SAW, dan bukan Ramadan adalah turunnya Al-Qur’an. Maka bulan Rajab ini mintalah ampun kepada Allah, maka akan dibebaskan manusia dari api neraka.
“Bulan Rajab bagaikan angin, Sya’ban bagaikan awan, dan Ramadan bagaikan hujan.” Jadi dari penjelasan tersebut menyampaikan Rajab sebagai fondasi dan melakukan persiapan, Sya’ban persiapan dan meningkatkan ibadah menjadi kebiasaan, dan Ramadan amalan shaleh akan melimpah.
Ada cara untuk Anda lakukan di bulan Rajab agar bermanfaat untuk mempersiapkan bulan Ramadan yaitu:
1. Anda harus memiliki niat yang baik.
2. Tuliskan semua yang Anda sesali, agar kesalahan tersebut tidak akan terulang kembali.
3. Buatlah rencana untuk mengatasi permasalahan di bulan Rajab. Misalnya melakukan puasa sunah, salat tahajud, dan membuat daftar doa-doa yang wajib setiap bulan Ramadan.
Kita sebagai umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak doa dan istigfar. Karena kita tidak pernah tahu doa mana yang akan Allah kabulkan. Bulan Rajab ini juga sebagai bulan untuk mempersiapkan diri menyambut Ramadan yang penuh dengan berkah. (myatun-mg2/nano)
Tinggalkan Komentar