Sukoharjonews.com – Ini adalah sayuran aromatik yang termasuk dalam keluarga Apiaceae, yang juga mencakup wortel, ubi, adas, peterseli, dan jinten. Seledri pertama kali ditanam di Mediterania dan Timur Tengah, dan telah digunakan sebagai makanan dan obat selama berabad-abad.
Batang seledri menambah kerenyahan pada salad dan saus mentah serta rasa lembut pada sup dan smoothie. Itu juga dikemas dengan antioksidan yang membantu melawan kerusakan sel.
Seledri tinggi serat dan nutrisi serta rendah kalori. Penuh dengan potasium, vitamin, dan antioksidan. Seledri mengandung 95% udara. Ini adalah camilan yang enak jika Anda mencoba menurunkan berat badan atau ingin membuang air besar secara teratur. Tapi ia juga memiliki manfaat kesehatan lainnya. Dilansir dari WebMD, pada Kamis (9/5/2024), berikut manfaat seledri untuk kesehatan:
Pencegahan kanker
Antioksidan dalam seledri termasuk varietas terkenal seperti flavonoid dan vitamin C, serta lunularin dan bergapten. Mereka membantu menghilangkan bahan kimia alami dalam tubuh Anda yang disebut radikal bebas yang dapat merusak sel dan menyebabkan kanker dan penyakit lainnya.
Manajemen tekanan darah
Seledri kaya akan senyawa tanaman yang disebut phthalide. Fitokimia ini melemaskan dinding arteri Anda untuk membantu aliran darah dan menurunkan tekanan darah Anda.
Pencegahan dan pengobatan penyakit Alzheimer
Penelitian pada tikus menunjukkan bahwa senyawa yang disebut DL-3-n-butylphthalide yang terbuat dari biji bunga tanaman seledri meningkatkan pembelajaran, pemikiran, dan memori. Ekstrak biji ini mungkin dapat mengobati dan mencegah Alzheimer , namun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memastikan manfaat ini pada populasi manusia.
Nutrisi Seledri
Seperti kebanyakan sayuran, seledri hampir seluruhnya mengandung udara. Nutrisi terbesarnya adalah karbohidrat, diikuti oleh protein, dan sedikit lemak.
Seledri adalah sumber yang baik untuk:
● Vitamin A
● Vitamin C
● Vitamin K
● Kalium
● Folat
● Kalsium
Hal-hal yang harus diwaspadai
Jika Anda makan seledri terlalu banyak, bisa menyebabkan kembung atau gas. Hal ini mungkin terjadi karena seledri memiliki kadar senyawa manitol yang tinggi, yang dapat menyebabkan dehidrasi , mengganggu keseimbangan kadar natrium dalam tubuh, dan menimbulkan masalah lainnya.(patrisia argi)
Facebook Comments