Lima Kasus Positif Corona Yang Rawat Inap Semuanya di Rumah Sakit Rujukan Solo

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati.

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Kasus positif di Kabupaten Sukoharjo tinggal 31 orang. Pasalnya, dari total 73 kasus, 38 diantaranya sudah sembuh, dan empat lainnya meninggal dunia. Dari 31 kasus yang masih tersisa, ada lima orang yang dirawat di rumah sakit. Kelimanya ternyata tidak dirawah di rumah sakit rujukan corona Sukoharjo melainkan dirawat di rumah sakit rujukan di Kota Solo.


“PR kita tinggal lima yang dirawat di rumah sakit. Informasi terakhir semuanya dalam kondisi baik dan tinggal menunggu evaluasi swab,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Jumat (5/6/2020).

Disinggung mengenai banyaknya kasus positif corona di Sukoharjo, Yunia mengaku hal itu merupakan upaya proaktif gugus tugas dalam melacak kasus yang ada dimasyarakat. Menurutnya, akan lebih berbahaya jika ada kasus di tengah masyarakat namun tidak terlacak karena bisa terjadi penyebaran virus. Pelacakan tersebut salah satunya dengan melakukan rapid test.

Menurutya, gugus tugas menargetkan akan melakukan rapid test pada 5.000 orang. Saat ini, rapid test sudah dilakukan pada 2.130 orang. Rapid test sendiri dilakukan secara bertahap karena keterbatasan alat rapid yang dimiliki. Rapid test terakhir dilakukan di sejumlah pasar tradisional dan juga pusat perbelanjaan dimana dari 500 orang yang mengikuti rapid test, enam diantaranya reaktif.

“Untuk enam reaktif hasil rapid test di pasar dan pusat perbelanjaan sudah dilakukan test swab dan tinggal menunggu hasilnya,” ujar Yunia.

Dia menambahkan, saat ini gugus tugas terus berupaya memutus rantai penularan. Salah satunya melakukan upaya razia masker agar masyarakat disiplin mengenakan masker. Masyarakat juga terus dimbau untuk jaga jarak dan rajin cuci tangan dengan sabun. (erlano putra)


Erlano Putra:
Tinggalkan Komentar