Libur Sekolah Tiba, 250 Anak Ikuti Khitanan Massal Baznas Sukoharjo

Sebanyak 250 anak mengikuti khitan massal yang digelar Baznas Sukoharjo, Sabtu (2/7/2022).

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Libur sekoloh tiba dan biasanya diikuti dengan aktivitas khitanan. Baik secara perorangan maupun secara kolektif dalam event khitan massal. Seperti yang dilakukan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sukoharjo yang menggelar khitan massal di masa libur sekolah, Sabtu (2/7/2022).

Khitanan massal tersebut digelar di Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo. “Khitanan massal ini diikuti 250 yang berasal dari keluarga kurang mampu se-Sukoharjo,” jelas Ketua Baznas Sukoharjo, Sardiyono.

Sardiyono melanjutkan, setiap anak peserta khitan massal tersebut mendapat paket bantuan dari Baznas. Setiap anak mendapat paket berupa sarung, baju koko, kopiah, tas, paket alat tulis, dan uang saku Rp150 ribu serta suvenir dari Bank Jateng.

“Dalam khitan massal ini ada 20 tim petugas khitan dimana satu tim terdiri dari satu dokter dan satu paramdis yang berasal dari Puskesmas, rumah sakit daerah, dan rumah sakit swasta se-Sukoharjo,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, menyampaikan jika khitan adalah salah satu bagian dari syariat agama dan wajib hukumnya bagi anak laki-laki. Dari pandangan agama, fungsi dari khitan adalah mempermudah dan mempercepat proses pembersihan fisik sebagai salah satu syarat sahnya ibadah.

Sedangkan secara medis, khitan mempunyai faedah yang sangat penting, yakni untuk membuang bagian anggota tubuh yang menjadi persembunyian kotoran, virus, bakteri, dan lainnya yang dapat membahayakan kesehatan.

“Untuk itu, saya mengapresiasi Baznas Sukoharjo atas terselenggaranya khitan massal ini dan semoga kegiatan ini dapar terus dijadikan agenda rutin tahunan,” ujar Bupati.

Etik juga mengatakan, dengan khitan massal masyarakat mendapatkan manfaat ganda, yakni bermanfaat untuk mendidik anak-anak untuk berperilaku hidup bersih dan sehat dan juga merupakan bagian dari pemanfaatan bantuan dana zakat atau infaq yang dikelola Baznas dengan cara kreatif.

“Potensi zakat jika dihimpun sangat besar dan dapat dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kepentingan umat Islam. Bukan saja dengan cara konsumtif tradisional dibagi habis kepada para mustahiq, tetapi bisa dengan cara kreatif dan produktif seperi khitan massal ini,” paparnya. (nano)

Nano Sumarno:
Tinggalkan Komentar