Sukoharjonews.com – Pabrikan kendaraan listrik China Li Auto telah memperkenalkan L9 Pro SUV elektrik mewah ramah dompet yang melupakan teknologi LiDAR demi sistem penggerak berbasis visi. Langkah berani ini menantang tren yang berlaku di industri, di mana sebagian besar produsen mobil banyak berinvestasi di LiDAR untuk kemampuan mengemudi secara otonom.
Dilansir dari Gizmochina, Sabtu (12/8/2023), Li L9 Pro, saudara dari Li L9 Max yang dirilis sebelumnya, mempertahankan sebagian besar fitur dari mitranya tetapi hadir dengan harga yang jauh lebih rendah. Dengan harga 429.800 Yuan atau Rp907,7 jutaan, L9 Pro lebih murah 30.000 Yuan atau Rp63,3 jutaan daripada versi L9 Max, menjadikannya pilihan yang sangat menarik bagi calon pelanggan yang mencari SUV listrik mewah tanpa merusak bank.
Salah satu pembeda utama antara kedua model ini adalah konfigurasi berkendara yang cerdas. L9 Pro dilengkapi dengan Ideal Intelligent Driving AD Pro, ditenagai oleh satu chip Horizon Robotics Journey 5 dengan total daya komputasi 128 TOPS. Sistem ini hanya mengandalkan penglihatan, memanfaatkan 23 kamera, radar gelombang milimeter, dan radar ultrasonik untuk navigasi, menghindari penggunaan LiDAR.
Sebaliknya, Li L9 Max memiliki fitur Ideal Intelligent Driving AD Max, dilengkapi dengan satu LiDAR, dua chip Nvidia Orin X, dan daya komputasi total 508 TOPS yang kuat. Sistem ini memberikan kemampuan mengemudi dengan bantuan pemandangan penuh, termasuk pemetaan presisi tinggi untuk fitur NOA (Navigate on Autopilot).
Keputusan Li Auto untuk menawarkan dua versi model L9 memungkinkan pelanggan untuk memilih antara L9 Pro yang hemat biaya dan L9 Max yang kaya fitur. Kedua model berbagi konfigurasi lain, seperti Suspensi Udara Karpet Ajaib Li Auto, teknologi Li Intelligent Space SS Max+, tiga layar OLED, lemari es dalam mobil, dan lebih dari 100 opsi lain untuk meningkatkan kenyamanan dan kemudahan.
Komitmen Li Auto untuk memperluas pangsa pasarnya dan tetap kompetitif di pasar kendaraan listrik yang terus berkembang terlihat jelas. Perusahaan bertujuan untuk menantang volume penjualan bulanan 40.000 unit pada akhir tahun ini. Pada bulan Juni dan Juli saja, Li Auto mengirimkan lebih dari 30.000 kendaraan, melampaui rekor penjualan sebelumnya.
L9 Pro sekarang tersedia untuk pre-order, dengan pengiriman diperkirakan akan dimulai pada Agustus 2023. Absennya LiDAR dalam versi ini mungkin tidak menjadikannya kendaraan yang sepenuhnya otonom, tetapi dengan sistem penggerak berbasis visi yang canggih dan harga yang kompetitif, Li L9 Pro tidak diragukan lagi menghadirkan pilihan yang menarik bagi mereka yang mencari SUV elektrik mewah tanpa banderol harga yang lumayan. (nano)
Facebook Comments