Ragam  

Korsleting Listrik Jadi Penyebab Utama Kebakaran, Hingga Juni Ada 32 Kasus

Mobil pemadam kebakaran saat tengah memadamkam api dalam sebuah kasus kebakaran beberapa waktu lalu.

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Datangnya musim kemarau biasanya diiringi dengan naiknya kasus kebakaran. Untuk itu, masyarakat diminta untuk waspada dan hati-hati terkait bahaya kebakaran di musim kemarau ini. Hingga bulan Juni 2019 ini, tercatat sudah terdapat 32 kasus kebakaran di Sukoharjo dengan berbagai sebab. Selama ini, korsleting listrik menjadi penyebab utama kebakaran meski ada juga penyebab lain seperti “human eror”.



“Kasus kebakaran memang tidak hanya di musim kemarau saja, namun ancaman kebakaran lebih tinggi saat musim kemarau karena cuacanya panas,” ujar Kabid Pemadam Kebakaran Satpol PP Sukoharjo Margono, Selasa (11/6).

Margono mengatakan, hubungan arus pendek atau korsleting listrik menjadi penyebab yang harus diwaspadai karena selama 2019 ini penyebab tersebut menjadi yang terbanyak. Kawasan pemukiman padat menjadi kawasan yang harus diwaspadai meski kasus kebakaran juga terjadi lahan kosong karena puntung rokok dan lainnya. Kawasan pemukiman padat sendiri antara lain berada di wilayah Grogol, Kartasura, Mojolaban, Gatak, Baki, dan juga Sukoharjo kota.

Kasus kebakaran terbaru melanda sebuah gudang kosong di Jalan Jenderal Sudirman pada Senin (10/6) malam. Gudang yang merupakan bangunan lama tersebut berada di kawasan pemukiman padat sehingga membuat warga di sekitar lokasi panik karena dikhawatirkan api akan merembet. Selain itu, kebakaran juga menimpa gedung bekas rumah dinas guru SDN Cemani 06. Kedua kasus kebakaran tersebut diduga karena korsleting listrik.

Disinggung soal “human eror”, Margono mengaku seperti membuang puntung rokok sembarangan, meninggalkan tungku api yang masih menyala, dan lainnya. Kasus kebakaran karena puntung rokok baru saja terjadi di Begajah. Sedangkan kebakaran karena meninggalkan tungku api masih menyala baru saja terjadi di Tawangsari. Pemilik rumah meninggalkan tungku di dapur menyala saat ditinggal Salat Idul Fitri hingga menyebabkan kebakaran. (erlano putra)



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *