Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Pelacakan terhadap kontak erat kasus positif terus dilakukan Gugus Tugas. Berdasarkan update per 13 Agustus kemarin, ada kenaikan 20 kontak erat baru tersebut dari empat kecamatan. Saat ini, kontak erat kasus positif yang masih dalam pemantauan sebanyak 565 orang yang tersebar di 11 kecamatan di Sukoharjo.
Berdasarkan data Instagram Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo, 20 tambahan kontak erat baru tersebut masing-masing dari Kecamatan Tawangsari empat orang, Nguter empat orang, Grogol delapan orang, dan Kecamatan Baki empat orang. Disisi lain, sebaran kontak erat sendiri masih di 11 kecamatan. Meskipun, saat ini sudah dua kecamatan yang terbebas dari kasus corona aktif.
Saat ini, kontak erat yang masih menjalani pemantauan sebanyak 565 orang. Sebarannya, Kecamatan Weru sembilan orang, Bulu 69 orang, Tawangsari 97 orang, Sukoharjo 15 orang, Nguter 42 orang, Bendosari 32 orang, Polokarto 33 orang, Grogol 68 orang, Baki delapan orang, Gatak 63 orang, dan Kecamatan Kartasura 129 orang. Untuk Mojolaban sendiri sudah tidak ada kontak erat yang dipantau.
“Secara akumulasi kontak erat sudah mencapai 1.570 orang, namun 1.005 orang diantaranya sudah selesai pemantauannya sehingga kontak erat tersisa 565 orang,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Sabtu (15/8/2020).
Dikatakan Yunia, seorang kontak erat sendiri didefinisikan memiliki riwayat dengan kasus probable atau konfirmasi corona atau memberikan perawatan langsung terhadap kasus probable. Probable sendiri diartikan kasus suspek dengan Ispa berat atau meninggal dengan gejala corona dan belum ada hasil pemeriksaan RT-PCR. (erlano putra)
Tinggalkan Komentar