Kontak Erat Baru Kembali Nambah 44, Masih 988 Orang Dalam Pantauan

Data kontak erat corona Sukoharjo, update per 4 November 2020.

Sukoharjonews.com (Sukoharjo) – Naiknya jumlah kasus positif corona membuat jumlah jumlah kontak erat/orang tanpa gejala (OTG) juga ikut naik. Hasil pelacakan gugus tugas, ada tambahan 44 orang kontak erat baru berdasarkan update 4 November kemarin. Tambahan 44 kontak erat baru tersebut berasal dari lima kecamatan. Saat ini, masih ada 988 orang kontak erat yang masih dalam pemantauan dan tersebar di 12 kecamatan di Sukoharjo.


Berdasarkan data Instagram Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo, 44 tambahan kontak erat baru tersebut berasal dari lima kecamatan. Masing-masing Kecamatan Sukoharjo delapan orang, Bendosari 10 sembilan orang, Polokarto empat orang, Mojolaban delapan orang, dan Kecamatan Baki 14 orang.

Saat ini, kontak erat yang masih menjalani pemantauan masih 988 orang tersebar di 12 kecamatan. Masing-masing Kecamatan Weru 23 orang, Bulu 45 orang, Tawangsari 32 orang, Sukoharjo 48 orang, Nguter 112 orang, Bendosari 108 orang, Polokarto 94 orang. Sedangkan Kecamatan Mojolaban 31 orang, Grogol 164 orang, Baki 133 orang, Gatak 29 orang, dan Kecamatan Kartasura 169 orang.

“Saat ini, akumulasi kontak erat sudah mencapai 3.777 orang, namun 2.789 orang diantaranya sudah selesai pemantauannya sehingga kontak erat tersisa 988 orang,” jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, Kamis (5/11/2020).

Seorang kontak erat sendiri didefinisikan memiliki riwayat dengan kasus probable atau konfirmasi corona atau memberikan perawatan langsung terhadap kasus probable. Probable sendiri diartikan kasus suspek dengan Ispa berat atau meninggal dengan gejala corona dan belum ada hasil pemeriksaan RT-PCR.

Saat ini masih ada 165 kasus positif corona aktif di Sukoharjo yang tersebar di 12 kecamatan. Masing-masing Kecamatan Grogol 69 orang, Kartasura 33 orang, Sukoharjo tiga orang, Mojolaban 12 orang, Baki lima orang, Tawangsari dua orang, Bendosari 11 orang, dan Nguter tiga orang. Kemudian Kecamatan Polokarto 10 orang, Weru tiga orang, Gatak 10 orang, dan Kecamatan Bulu empat orang. (erlano putra)

Erlano Putra:
Tinggalkan Komentar