Sukoharjonews.com – Konsol game genggam membuat comeback di pasar. Nintendo dengan konsol Switch-nya sebelumnya mendominasi pasar perangkat genggam. Namun, kesuksesan besar Steam Deck dan ketersediaan beberapa layanan streaming game telah memungkinkan kebangkitan persaingan di segmen tersebut.
Dilansir dari Gizmochina, Jumat (27/1/2023), sekarang, startup baru yang dipimpin oleh Abxylute telah mengumumkan rencananya untuk meluncurkan perangkat genggam game berbasis Android ke pasar. Menjadi konsol yang diberdayakan Android, ini akan memberikan kemampuan untuk streaming game dari layanan seperti NVIDIA GeForce Now, Xbox Cloud Gaming, atau Steam Link.
Mempertimbangkan konsol tersebut akan menampilkan chipset MediaTek MT8385 (Genio 350), emulasi konsol seperti PSP sepertinya tidak mungkin dilakukan. Namun, chip MediaTek Genio 350 seharusnya cukup bertenaga untuk menjalankan game retro di konsol.
Untuk konteksnya, MediaTek 8385 memiliki GPU Mali-G52 dan empat inti CPU ARM Cortex-A53 yang berjalan pada 2 GHz. Chipset dipasangkan dengan RAM LPDDR4 4GB, penyimpanan 64GB yang dapat diperluas, dan baterai 5.000 mAh. Layarnya adalah panel IPS LCD 7 inci dengan resolusi 1080p dan kecepatan refresh 60Hz.
Menurut perusahaan, konsol tersebut akan cukup mudah digenggam dan dibawa kemana-mana karena hanya berukuran 250 x 115 x 30 mm dan berat 410 gram.
Abxylute kini berencana untuk menjual perangkat genggam gaming seharga USD200 atau Rp2,9 jutaan kepada pengguna awal dan USD250 atau Rp3,7 jutaan untuk rencana harga sebenarnya. Abxylute belum memberikan tanggal rilis tertentu, tetapi menargetkan debut Q1 2023. (nano)
Tinggalkan Komentar