Ragam  

Ketua Umum PBNU Hadiri Pelantikan PCNU Sukoharjo Periode 2021-2026

Pelantikan PCNU Sukoharjo periode 2021-2026 di Desa Serut, Kecamatan Nguter, Rabu (17/11/2021).

Sukoharjonews.com (Nguter) – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sukoharjo periode 2021-2026 resmi dilantik oleh PWNU Provinsi Jawa Tengah. Pelantikan dilakukan dilokasi pembangunan SMK Ma’arif NU di Desa Serut, Kecamatan Nguter, Rabu (17/11/2021). Hadir dalam pelantikan tersebut, Ketua Umum PBNU, KH Said Agil Siradj, Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, Wakil Bupati, Agus Santosa, dan segenap pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).




Dalam kesempatan tersebut, KH Said Agil Siradj memberikan pesan pada PCNU Sukoharjo yang baru dilantik. Untuk menjadikan Islam rahmatan lil’alamin, maka yang harus dilaksanakan PCNU Sukoharjo ada tiga hal. Pertama, beragama harus membangun rohnya, bukan hanya legal formal belaka.

“Prinsipnya bukan hanya potongan lahir, bukan hanya papan nama, bukan hanya penampilan lahir,” pesannya.

KH Said Agil melanjutkan, untuk hal kedua adalah membangun semangat nasionalis. Bukan nasionalis sebagai idiologi, tapi nasionalis sebagai roh atau semangat. Hal karena negara Indonesia bukan negara agama. Karena bukan negara agama, masyarakat bebas mengamalkan ajaran agama masing-masing. Untuk hal ketiga adalah kemanusiaan.

Sedangkan Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, berharap pengurus baru mampu menjalankan amanah dengan baik, mampu membawa NU Kabupaten Sukoharjo semakin solid dan terus berkontribusi untuk kemajuan Sukoharjo. Dikatakan Etik, NU memiliki peran strategis dalam perjalanan bangsa sejak zaman sebelum merdeka hingga saat ini.

“Sebagai organisasi yang menganut ajaran ahlussunnah waljamaah, saya harap NU mampu mewujudkan tatan masyarakat yang demokratis dan berkeadilan untuk mewujudkan kesejahteraan umat dalam wadah NKRI,” ujar Etik.


Selain itu, Bupati juga berharap NU dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga persatuan dan kesatuan serta keutuhan bangsa Indonesia. Mampu menjaga keharmonisan, menghargai perbedaan, dan menampilkan keramahan serta kesejukan dalam beragama.

Sementara itu, Ketua PCNU Sukoharjo, Khomsun Nur Arif, menyampaikan bahwa saat ini sejumlah instansi, lembaga, dan juga pejabat publik di Sukoharjo dipimpin oleh kader NU. Untuk itu, dia berharap kiprah NU di Kabupaten Sukoharjo semakin mudah.

“Tema dalam acara ini adalah membumikan Islam rahmatan lil’alamin dengan monumentalisasi idiologi ahlusunnah waljamaah,” ujar Khomsun.

Khomsun juga tidak memungkiri penyebaran idiologi transnasional yang sudah masif dan masuk hingga pelosok desa. Saat ini, ada pondok pesantren maupun lembaga pendidikan yang diidentifikasi didalamnya
diajarkan idiologi transnasional. Untuk itulah dalam pelantikan PCNU ini mengambil tema monumentalisasi idiologi ahlusunnah waljamaah. (nano)


How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 5 / 5. Vote count: 2

No votes so far! Be the first to rate this post.

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *